Dakwah Virtual dan Tantangannya dalam Perspektif Tafsir Al-Qur’an Kontemporer

Authors

  • Saidin Mansyur UIN Alauddin Makassar

Dakwah Virtual, Tafsir Al-Qur’an Kontemporer, Media Digital, Literasi Digital, Tantangan Dakwah

Abstract

Fenomena dakwah virtual merupakan konsekuensi logis dari perkembangan teknologi digital dan penetrasi media sosial dalam kehidupan masyarakat modern. Dakwah tidak lagi terbatas pada ruang fisik seperti masjid, majelis taklim, atau lembaga pendidikan Islam, tetapi telah merambah ruang maya yang interaktif dan tanpa batas geografis. Artikel ini membahas tantangan dakwah virtual dengan merujuk pada perspektif tafsir Al-Qur’an kontemporer, khususnya ayat-ayat yang menekankan pentingnya komunikasi, hikmah, serta kesabaran dalam menyampaikan risalah Islam. Dengan menggunakan metode kualitatif berbasis studi kepustakaan, penelitian ini menelaah relevansi pesan-pesan Al-Qur’an dengan praktik dakwah digital di era modern. Hasil kajian menunjukkan bahwa dakwah virtual memiliki peluang besar dalam menyebarkan nilai Islam secara cepat dan luas, namun di sisi lain menghadapi tantangan serius seperti misinformasi agama, reduksi pesan dakwah menjadi konten hiburan, serta lemahnya otoritas keilmuan dalam dunia maya. Tafsir kontemporer atas ayat-ayat dakwah mengajarkan perlunya integrasi antara substansi pesan yang benar dengan etika komunikasi digital yang arif. Dengan demikian, dakwah virtual menuntut da’i untuk tidak hanya menguasai ilmu agama, tetapi juga literasi digital agar dakwah tetap sesuai dengan spirit Al-Qur’an dan relevan dengan kebutuhan masyarakat modern.

References

Al-Zaman, M. S. (2024). Social media users’ engagement with religious misinformation: A survey-based study. Social Media + Society, 10(2). https://doi.org/10.1177/27523543241257715

Aswadi, M. (2021). Digitalisasi dakwah Islam di era media baru: Peluang dan tantangan. Jurnal Dakwah Tabligh, 22(2), 145–160. https://doi.org/10.24252/jdt.v22i2.23941

Campbell, H. A., & Tsuria, R. (Eds.). (2021). Digital Religion: Understanding Religious Practice in Digital Media. Routledge.

Creswell, J. W., & Poth, C. N. (2018). Qualitative inquiry and research design: Choosing among five approaches (4th ed.). Sage.

Fadhli, M. (2022). Hermeneutika Al-Qur’an dan relevansinya dalam kajian dakwah kontemporer. Jurnal Ilmu Dakwah, 42(2), 215–232. https://doi.org/10.21580/jid.v42i2.10325

Febrian, H. (2024). Visualizing authority: Rise of the religious influencers on Instagram. Social Media + Society, 10(3). https://doi.org/10.1177/20563051241286850

George, M. W. (2021). The elements of library research: What every student needs to know (2nd ed.). Princeton University Press.

Hasyim, M. (2021). Digital da’wah and the challenge of religious authority in social media. Jurnal Komunikasi Islam, 11(2), 201–218. https://doi.org/10.15642/jki.2021.11.2.201-218

Metzler, H., et al. (2023). Social drivers and algorithmic mechanisms on digital media: Well-being, misinformation, and polarization. PNAS Nexus, 2(6). https://doi.org/10.1093/pnasnexus/pgad186

Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2019). Qualitative data analysis: A methods sourcebook (4th ed.). Sage.

Rahman, F. (2021). Dakwah di era digital: Antara peluang dan tantangan. Jurnal Ilmu Dakwah, 41(1), 55–72. https://doi.org/10.21580/jid.v41i1.7873

Sari, N. P. (2022). Cyber-dakwah in the era of social media: Reconstructing the role of da’i in digital space. Journal of Islamic Communication, 7(1), 33–50. https://doi.org/10.21009/jic.2022.0701

Setiawan, A. R. (2022). Dakwah Islam di era digital: Analisis pergeseran otoritas keagamaan dan implikasinya. Jurnal Komunikasi Islam, 12(1), 23–40. https://doi.org/10.15642/jki.2022.12.1.23-40

Shihab, M. Q. (2021). Membumikan Al-Qur’an di Era Digital. Jakarta: Lentera Hati.

Shihab, M. Q. (2021). Membumikan Al-Qur’an di Era Digital. Lentera Hati.

Yuliana, N., & Rahadian, M. (2025). Qur’anic communication principles (qawlan sadīdan & layyinan) and digital ethics. International Journal of Research and Innovation in Social Science, 9(20), 1–11.

Yusuf, A. (2022). Qur’anic communication ethics in the age of digital media. International Journal of Qur’anic Studies and Communication, 4(2), 88–104. https://doi.org/10.24252/ijqsc.v4i2.2022

Zaid, B., Fedtke, J., Shin, D. D., El Kadoussi, A., & Ibahrine, M. (2022). Digital Islam and Muslim millennials: How social media influencers reimagine religious authority and Islamic practices. Religions, 13(4), 335. https://doi.org/10.3390/rel13040335

Downloads

Published

2024-12-16