Internalisasi Nilai-Nilai Sosial melalui Pendidikan Islam: Studi Sosiologi Pendidikan pada Generasi Z Muslim
Internalization of social values, Islamic education, sociology of education, Generation Z
Abstract
Generasi Z Muslim merupakan kelompok masyarakat yang tumbuh dalam era digital dengan karakteristik unik, seperti keterampilan tinggi dalam penggunaan teknologi, keterbukaan informasi, serta kecenderungan multitasking. Kondisi ini membawa implikasi serius bagi proses internalisasi nilai-nilai sosial, terutama yang bersumber dari pendidikan Islam. Di satu sisi, perkembangan teknologi memberikan peluang bagi generasi ini untuk mengakses ilmu keislaman melalui berbagai platform digital. Namun, di sisi lain, derasnya arus globalisasi, sekularisasi, dan budaya populer seringkali menimbulkan dilema identitas, melemahkan solidaritas sosial, serta mendorong tumbuhnya individualisme.
Penelitian ini bertujuan menganalisis peran pendidikan Islam dalam menginternalisasi nilai-nilai sosial pada Generasi Z Muslim melalui perspektif sosiologi pendidikan. Pendekatan kualitatif dengan metode studi pustaka digunakan untuk menelaah teori, temuan empiris, dan dinamika pendidikan Islam di era digital. Analisis dilakukan dengan menggunakan kerangka teori fungsionalisme struktural, yang menekankan peran pendidikan sebagai pemelihara keteraturan sosial, serta teori interaksionisme simbolik, yang menyoroti pentingnya interaksi sosial dalam membentuk kesadaran nilai.
Hasil kajian menunjukkan bahwa pendidikan Islam berperan strategis dalam menanamkan nilai ukhuwah Islamiyah, empati, disiplin, dan tanggung jawab melalui agen sosialisasi utama: keluarga, sekolah/pesantren, serta komunitas digital Islami. Namun, tantangan berupa penetrasi media sosial, individualisme, dan sekularisasi nilai menuntut strategi yang adaptif. Oleh karena itu, pendidikan Islam perlu merancang kurikulum berbasis akhlak sosial, mengintegrasikan literasi digital Islami, dan mengoptimalkan kolaborasi antara keluarga, sekolah, dan komunitas. Dengan strategi tersebut, internalisasi nilai sosial tidak hanya dapat dipertahankan, tetapi juga dikontekstualisasikan sesuai kebutuhan Generasi Z Muslim dalam menghadapi dinamika global.
References
Abdullah, S. (2024). Religious confusion and emptiness: Evaluating the impact of online Islamic learning among Indonesian Muslim adolescents. Religious Studies Journal.
Adima, M. F. (2024). Digital literacy trends in Islamic perspective in higher education. JPPIPA.
Al-Afghani, R. (2021). Pendidikan Islam dan Tantangan Generasi Z di Era Digital. Jakarta: Kencana.
Campbell, H. A., & Vitullo, A. (2021). Digital Religion. (Journal/source cited in Wikipedia entry) — mengenai konsep “digital religion” dan pergeseran spiritual di ranah digital.
Creswell, J. W. (2018). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. 5th Edition. Thousand Oaks, CA: Sage Publications.
Diana, A., Azani, M. Z., & Mahmudulhassan, M. (2024). The Concept and Context of Islamic Education Learning in the Digital Era: Relevance and Integrative Studies. Profetika: Jurnal Studi Islam, 25(1), 33–44.
Durkheim, E. (1956). Education and Sociology. Glencoe: Free Press.
Fikrotuna Journal (2024). Hidden curriculum & religious moderation in pesantren.
Hidayat, A., & Nur, F. (2022). “Peran Pendidikan Islam dalam Internalisasi Nilai Sosial pada Generasi Digital.” Jurnal Sosiologi Pendidikan Islam, 7(2), 145–162.
Hjarvard, S. (2008). The Mediatization of Religion: A Theory of the Media as Agents of Religious Change. Dalam Northern Lights 2008: Yearbook of Film & Media Studies. Tentang mediatization dan banal religion.
Jenuri, Faqihuddin, A., Suresman, E., & Abdullah, M. (2024). Overcoming the spiritual emptiness of students in the modern era through the integration of Al Ghazali’s human concepts in the Islamic Religious Education learning model. HTS Teologiese Studies / Theological Studies.
Kholili, M. (2024). Islamic proselytizing in digital religion in Indonesia. Cogent Arts & Humanities (T&F).
Krippendorff, K. (2018). Content Analysis: An Introduction to Its Methodology. 4th Edition. Thousand Oaks, CA: Sage Publications.
Lusri Virga, R. (2025). Digitalisasi Komunikasi & Dakwah. Yogyakarta: Galuh Patria.
Mar, N. A. (2024). Integration of Technology and Islamic Education in the Digital Era: Challenges, Opportunities and Strategies. Journal of Scientific Insights, 1(1), 01–08.
Maspul, K. A., Haidar, & Prawiraharjo, B. S. U. (2025). Adab under Algorithm: Islamic Moral Challenges among Muslim Youth in Suburban Indonesia. Knowledge on Sustained Education, Psychology and Teaching for Universal Access to Learning, 1(1), 1–13.
Missier, A. (2025). Extreme Beliefs in a Digital Age: Influence of digital media on social imaginaries, epistemic authorities and fundamentalist beliefs of Gen Y and Gen Z in Amsterdam and Mumbai [PhD Thesis, Vrije Universiteit Amsterdam].
Missier, C. A. (2025). A Qualitative Study of Digital Religious Influence. Religions, 16(1).
Moleong, L. J. (2019). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Moslimany, R., Otaibi, A., & Shaikh, F. (2024). Designing a Holistic Curriculum: Challenges and Opportunities in Islamic Education. Journal of Islamic Studies, Ristek Publication.
Ningsih, N. M. (2025). Adaptasi Fashion Muslimah Kontemporer di Kalangan Mahasiswi UNNES melalui Media Sosial. Jurnal Ilmiah Sosiologi Agama (JISA), 8(1),
Parsons, T. (1991). The Social System. London: Routledge.
Rahman, M. (2023). “Literasi Digital Islami dan Internalisasi Nilai Sosial Generasi Z.” Jurnal Pendidikan Islam Kontemporer, 5(1), 55–70.
Safariningsih, R. T. H., Zaiyanudin, F., & Malhotra, R. (2025). Media Sosial sebagai Jembatan Dakwah dalam Meningkatkan Akses dan Partisipasi di Era Digital. Al-Waarits: Teknologi dan Sosial, 2(1), 88–96.
Safitri, D., Noviani, D., Anggraini, L., & Vitasari, D. (2024). Gamification in Islamic Religious Education: Effectiveness and Challenges in Increasing Students' Learning Motivation. Analytica Islamica, 13(2).
Snyder, H. (2019). Literature review as a research methodology: An overview and guidelines. Journal of Business Research, 104, 333–339. https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2019.07.039
Subakti, M. F. (2022). Literasi Digital: Fondasi Dasar Dakwah dalam Media Sosial. Jurnal Dakwah, 23(1).
TADRIS; IJERE (2023–2024). Literasi digital religius & peran literasi digital dalam PAI
Tambak, S., dkk. (2021). Internalization of Islamic values by madrasah teachers. JPI (Undiksha).
Wahid, S. H. (2024). Exploring the intersection of Islam and digital technology. ScienceDirect (Elsevier).
Yusuf, I. (2020). Sosiologi Pendidikan Islam. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Zed, M. (2014). Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Abd Azis Muslimin

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.