ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR REFLEKTIF MATEMATIS PESERTA DIDIK DITINJAU DARI DOMINASI OTAK KANAN DAN KIRI

Alya Zahra Ramadhan, Vepi Apiati, Elis Nurhayati

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kemampuan berpikir reflektif matematis peserta didik dengan mempertimbangkan dominasi otak kanan dan kiri. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Data dikumpulkan melalui tes dominasi otak, tes kemampuan berpikir reflektif matematis, dan wawancara yang bersifat tidak terstruktur. Instrumen penelitian terdiri dari peneliti sebagai instrumen utama, angket untuk mengukur dominasi otak, serta soal-soal yang digunakan untuk menilai kemampuan berpikir reflektif matematis. Subjek dalam penelitian ini adalah tiga peserta didik kelas VIII-E di SMP Negeri 4 Tasikmalaya. Penentuan subjek didasarkan pada peserta didik yang memiliki karakteristik dominasi otak kanan dan kiri secara konsisten, serta mampu melewati setiap tahap kemampuan berpikir reflektif matematis tanpa memperhatikan benar atau salahnya jawaban, dan mampu memberikan informasi secara jelas dan lengkap. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 2 subjek memiliki dominasi otak kanan dan 1 subjek memiliki dominasi otak kiri. Peserta didik dengan dominasi otak kanan (S-7 dan S-8) memenuhi setiap fase kemampuan berpikir reflektif matematis, S-7 mengandalkan pengalaman pribadi dan visualisasi dalam membuat strategi penyelesaian, sementara peserta didik dengan dominasi otak kanan juga S-8 menunjukkan kreativitas dalam membuat rencana berdasarkan gambaran situasi soal. S-7 dan S-8 mampu mengevaluasi jawaban, meskipun S-7 kurang dalam menuliskan informasi diketahui dengan lengkap dan kesimpulan secara kurang lengkap, sedangkan S-8 tidak memisahkan informasi diketahui dan rencana penyelesaian secara sistematis. Peserta didik dengan dominasi otak kiri (S-2) melengkapi tiga fase kemampuan berpikir reflektif matematis ditunjukkan dengan pola berpikir yang logis, terstruktur, dan sistematis. S-2 mampu menyusun informasi dan rencana penyelesaian berdasarkan prosedur matematis yang telah dipelajari serta melakukan evaluasi dengan cara memverifikasi hasil secara teliti.


Keywords


kemampuan berpikir reflektif matematis; dominasi otak kanan; dominasi otak kiri

References


Dewey, J. (1933). How we think: A restatement of relation of reflective thinking and education process. D.C. Heath and Co. Publishers, 1–242.

Dian, C. K., Kriswandani, & Ratu, N. (2018). Analisis Kemampuan Berpikir Reflektif Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Materi Persegi Bagi SiswaKelas VIII SMP Kristen 02 Salatiga Tahun Ajaran 2017/2018. Paedagoria | FKIP UMMat, 9(1), 1. https://doi.org/10.31764/paedagoria.v9i1.245

Duwila, F., Afandi, A., & Abdullah, H. I. (2022). Analisis Kemampuan Berpikir Reflektif Matematis Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Matematika pada Materi Segitiga. Jurnal Pendidikan Guru Matematika, 2(3), 246–259. https://doi.org/10.33387/jpgm.v2i3.5146

Fuady, A. (2017). Berfikir Reflektif Dalam Pembelajaran Matematika. JIPMat, 1(2). https://doi.org/10.26877/jipmat.v1i2.1236

Gazzaniga, M. S. (2006). The Ethical Brain: The Science of Our Moral Dilemmas. Dana Press.

Ide, P. (2008). Menyeimbangkan Otak Kiri dan Otak Kanan. PT Elex Media Komputindo.

Jaenudin, J., Nindiasari, H., & Pamungkas, A. S. (2017). Analisis Kemampuan Berpikir Reflektif Matematis Siswa Ditinjau Dari Gaya Belajar. Prima: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(1), 69. https://doi.org/10.31000/prima.v1i1.256

Jung, C. G. (1921). Psychological types. The Handbook of Jungian Psychology: Theory, Practice and Applications, 130–152. https://doi.org/10.4324/9780203489680-14

Lusiana, R., Murtafiah, W., & Oktafian, F. (2020). Kemampuan Metakognitif Siswa dalam Menyelesaikan Permasalahan pada Materi Pola Bilangan ditinjau dari Brain Dominance. AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 9(4), 962–976.

Moon, J. A. (1999). Reflection in Learning and Professional Development. RoutledgeFalmer.

Muin, A., Novianti, L., & Musyrifah, E. (2018). Analysis of Mathematical Reflective Thinking Skills Based on Learning Model And Mathematical Prior Knowledge. January 2018. https://doi.org/10.2991/icems-17.2018.5

Nindiasari, H., Novaliyosi, & Subhan, A. (2016). Desain Didaktis Tahapan Kemampuan Dan Disposisi Berpikir. Jurnal Kependidikan, 46(October 2017), 291–232. https://doi.org/10.21831/jk.v46i2.10681

Nismawati, Nindiasari, H., & Mutaqin, A. (2019). Matematis Melalui Model Pembelajaran Discovery. 4(2), 1–9.

Nurazizah, I. S., Muhtadi, D., & Hermanto, R. (2022). Proses Berpikir Peserta Didik Menurut Edward De Bono Dalam Memecahkan Masalah Matematik Ditinjau Dari Dominasi Otak. Journal of Authentic Research on Mathematics Education (JARME), 4(1), 109–127. https://doi.org/10.37058/jarme.v4i1.4290

Prisila, I. P. et. a. (2021). Korelasi Kemampuan Berpikir Reflektif Terhadap Self-Confidence. Jurnal Metaedukasi, 3(1), 1–8.

Riswadi, M. L., & Adirakasiwi, A. G. (2023). Proses Berpikir Reflektif Matematis Siswa dalam Menyelesaikan Soal Bangun Ruang Berdasarkan Gender. Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika, 7(3), 2420–2429. https://doi.org/10.31004/cendekia.v7i3.2235

Sihaloho, R., & Zulkarnaen, R. (2019). Studi kasus kemampuan berpikir reflektif matematis siswa SMA. Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika, 2(1c), 736–741.

Springer, S. P., & Deutsch, G. (1998). Left brain, right brain: Perspectives from cognitive neuroscience, 5th ed. In Left brain, right brain: Perspectives from cognitive neuroscience, 5th ed. W H Freeman/Times Books/ Henry Holt & Co.

Sugiyono. (2021). Metode Penelitian Kualitatif (Untuk penelitian yang bersifat: eksploratif, enterpretif, interaktif dan konstruktif). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta, 1–274.

Surbeck, E., Han, E. P., & Moyer, J. E. (1991). Assessing Reflective Responses. Educational Leadership, 48(6), 25–27.

Umbara, F. D. A. D., & Herman, T. (2023). Kemampuan Berpikir Reflektif Matematis Siswa Dalam Menyelesaikan Masalah Matematis Terbuka Ditinjau Dari Gaya Belajar. AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 12(1), 1273. https://doi.org/10.24127/ajpm.v12i1.6807

Wahyuningsih, B. Y., & Sunni, M. A. (2020). Efektifitas Penggunaan Otak Kanan dan Otak Kiri terhadap Pencapaian Hasil Belajar Mahasiswa. Palapa, 8(2), 351–368. https://doi.org/10.36088/palapa.v8i2.885

Wardani, A., Mytra, P., & Fitriani, F. (2021). Profil Berpikir Reflektif dalam Memecahkan Masalah Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Ditinjau Dari Kemampuan Awal. JTMT: Journal Tadris Matematika, 2(1), 1–8. https://doi.org/10.47435/jtmt.v2i1.641

Widiyasari, R., Kusumah, S. Y., & Nurlaelah, E. (2020). Analisis Kemampuan Berpikir Reflektif Mahasiswa Calon Guru Matematika Pada Mata Kuliah Program Linier. FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika, 6(1), 67. https://doi.org/10.24853/fbc.6.1.67-76




DOI: https://doi.org/10.26618/sigma.v17i1.18438

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 SIGMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Web Analytics View SIGMA Stats

Flag Counter


INDEXED BY:

      

 

 

SIGMA: Jurnal Pendidikan Matematika is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.