Peranan Media Presentase Interaktif Terhadap Hasil Belajar Fisika Pada Peserta Didik Kelas X SMA Islam Darussalam Pannyangkalang Kab. Gowa

Ibrahim Sijaya, Ahmad Yani, Maruf Maruf

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) hasil belajar fisika sebelum diajar menggunakan media presentase interaktif , (2) hasil belajar fisika setelah diajar menggunakan media presentase interaktif, dan (3) peningkatan hasil belajar fisika setelah diajar menggunakan media presentase interaktif. Penelitian ini merupakan penelitian Pra Eksperimen yang menggunakan desain The One Group Pretest-posttest yang melibatkan dua variabel terdiri dari variabel terikat dan variabel bebas. Variabel terikat yaitu hasil belajar fisika peserta didik dan variabel bebas yaitu media presentase interaktif. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes hasil belajar fisika sebanyak 20 item yang berbentuk multiple choise test pada pokok bahasan “Besaran dan Satuan”. Data dianalisis secara deskriptif dan Inferensial. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas X SMA Islam Darussalam Pannyangkalang pada semester ganjil tahun pelajaran 2015 dengan jumlah peserta didik 24 orang.  Hasil penelitian menunjukkan pada pre test peserta didik memperoleh skor rata-rata hasil belajar sebesar 8,79. Sedangkan pada post test diperoleh skor rata-rata  sebesar 11,96. Dan skor rata-rata uji gain ternormalisasi sebesar 0,42. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar peserta didik meningkat dalam kategori sedang setelah diterapkan media presentase interaktif.

Kata kunci: Hasil Belajar fisika, media presentase interaktif.

This study aims to determine (1) The result of studied physics before taught using the percentage of interactive media, (2) The results of studying physics after being tought to use a percentage of interactive media, and (3) improvement of learning outcomes physics after using percentage of media. This type of research is the sthudy of pre experiment that uses the desaign of the one- group pretest-postestinvolving two variables consist of the dependent variable and independent variables. The dependent variable is the result of learning physics students and the independent variable is the percentage interactive media. The research instrument used was a tes result of studying physics as much as 20 items in the form of multiple choice test on the subject of “quantities and units.” Data was analyzed by descriftive and inferential. The subject were students class x SMA Islam Darussalam Pannyangkalang in the first semester of the school year in 2015 with the number of learners 24. The result showed in the pre-test students gain an average score of 8,79, while learning outcomes in post test average score 11,96, and an average score of 0,24 ternormalitas gain test. So it can be concluded that the study of students increased in the medium category after application of the percentage of interactive media.

Key Words: physics learning outcomes, the percentage of interactive media.


Full Text:

PDF

References


Meltzer, M. 2003. The Relationship Between Mathemathics Preparation and Conceptual Learning Gains: A Possible “Hidden Variable” In Diagnostic Pretest Scores. Jurnal Department of Physics and Astronomy, lowa State University.

Ni Made Naranda Iswari, I Nyoman Wirya, I Kadek Suartama. 2012. Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Mata Pelajaran Kewirausahaan Pada Siswa Kelas X Di SMK Pariwisata Triatma Jaya Singaraja. Jurnal Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia.

Wedastama, P., Ketut Pudjawan, I Made Tengeh. 2013. Pengembangan Media Interaktif Berbasis Web Page Pada Mata Pelajaaran Keterampilan Komputer Dan Pengolahan Informasi (KKPI) Kelas X Semester Genap di SMK Negeri Singaraja. Jurnal Universitas Pendidikan Ganesha Singaraj, Indonesia.

Anderson dan Krathwol, 2011. Learning and Teaching. Jogjakarta: Laksamana.

Arikunto, 2001. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Cronbach, 1954. Teori dan Aplikasi Pikem. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Gagne, 2009. Teori dan Aplikasi Pikem. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Geoch, 1958. Teori dan Aplikasi Pikem. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Heinich, 2002. Instructional Media Technology for Learning. Jakarta: Raja Grafindo.

Meltzer, M. 2003. The Relationship Between Mathemathics Preparation and Conceptual Learning Gains: A Possible “Hidden Variable” In Diagnostic Pretest Scores. Jurnal Department of Physics and Astronomy, lowa State University.

Oemar, H. 2012. Buku Kurikulum SMA. Jakarta. Bumi Aksara.

Sadiman, 2005. Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Spears, 1955. Teori dan Aplikasi Pikem. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Sudjana, N. 1989. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabet




DOI: https://doi.org/10.26618/jpf.v4i3.331

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Jurnal Pendidikan Fisika

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View JPF Stats

   Free counters!

Jurnal Pendidikan Fisika  is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.