PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DENGAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK SISWA SMP KABUPATEN BULUKUMBA

Andi Alim Syahri

Abstract


Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang bertujuan untuk  memberikan gambaran tentang kemampuan guru mengelola pembelajaran, aktivitas siswa dalam pembelajaran, respon siswa dalam pembelajaran, dan penguasaan matematika siswa terhadap model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan matematika realistik. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas VII SMP Negeri 2 Herlang Kabupaten Bulukumba semester II Tahun Pelajaran 2008/2009.  Seluruh siswa yang ada di kelas terpilih (kelas VII5) sebanyak 30 orang dijadikan subjek penelitian. Analisis data yang digunakan adalah analisis  deskriptif  untuk mendeskripsikan  kemampuan guru mengelola pembelajaran, aktivitas siswa, respons siswa dan penguasaan hasil belajar matematika siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) kemampuan guru mengelola pembelajaran bernilai baik dimana pembelajaran lebih banyak berpusat kepada siswa (student oriented) dan guru bertindak sebagai fasilitator, (2) aktivitas siswa  dalam pembelajaran menciptakan aktivitas berinteraksi dan semua aspek yang diamati berada dalam batas toleransi (3) keterlaksanaan perangkat pembelajaran secara umum terlaksana seluruhnya (4) siswa memberikan respons positif terhadap model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan matematika realistik (5) penguasaan matematika siswa belum mencapai ketuntasan klasikal. Sebagai implikasi dari hasil penelitian ini, disarankan agar dalam pembelajaran matematika, hendaknya guru menggunakan model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan matematika realistik.

Keywords


Model pembelajaran kooperatif; PMR; kemampuan guru; aktivitas siswa; keterlaksanaa perangkat; respon siswa; penguasaan matematika

Full Text:

PDF

References


Arends, Richard, I. 1997. Classroom Instructional and Management. Central Connecticut State University. The McGraw Hill Companies, Inc.

Gravemeijer, K. 1994. Developing Realistic Mathematics Education. Utrecht: Freudenthal Institut. Netherland.

Hadi, Sutarto. 2003. Pendidikan Matematika Realistik:Menjadikan Pelajaran Matematika Lebih Bermakna Bagi Siswa. Makalah disajikan pada Seminar Nasional Pendidikan Matematika di Universaitas Sanata Dharma Yogyakarta. Tanggal 27-28 Maret 2003.

Hamzah. 2006. Teori Belajar Konstruktivisme. Sumber: Dalam Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan No 40, Pusat Data dan Informasi Pendidikan, Balitbang Depdiknas. Online (http://www.duniaguru.com/). Diakses 1 Januari 2008.

Ibrahim, Muslimin,dkk. 2000. Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: Unesa University Press

Marpaung. 2003. Perubahan Paradigma Pembelajaran Matematika Sekolah. Makalah disajikan pada Seminar Nasional Pendidikan Matematika di Universaitas Sanata Dharma Yogyakarta. Tanggal 27-28 Maret 2003.

Slavin, R.E. 2008. Cooperative Learning: Teori, Riset, dan Praktik. Bandung: Nusa Media

Soejadi, R. 1999. Kiat Pendidikan Matematika Di Indonesia. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Departemen Pendidikan Nasional.

Suherman, dkk. 2003. Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Jurusan Pendidikan Matematika. FMIPA Universitas Pendidikan Indonesia. JICA.

Suradi. 2008. Model Pembelajaran RESIK sebagai Strategi Mengubah Paradigma Pembelajaran Matematika di SMP yang Teachers Oriented menjadi Student Oriented. Online(http://www.puslitjaknov.depdiknas.go.id/). Diakses 12 september 2008.

Zulkardi. 2002. Pendidikan Realistik Matematika Indonesia (PMRI) Perkemabangan dan Permasalahan. Makalah. Tahun VII, Edisi:Khusus. Jurusan Matematika FKIP Universitas Sriwijaya.




DOI: https://doi.org/10.26618/sigma.v1i1.7342

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 SIGMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Web Analytics View SIGMA Stats

Flag Counter


INDEXED BY:

      

 

 

SIGMA: Jurnal Pendidikan Matematika is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.