Mempersiapkan Guru Bahasa Indonesia sebagai Profesional di Era 5.0: Meningkatkan Kompetensi melalui Pelatihan dan Pembangunan Berkelanjutan

Penulis

  • Rahayu Alfatu Zain Muhammadiyah University of Malang
  • Niswatun Khasanah Muhammadiyah University of Malang
  • Erna Yayuk Muhammadiyah University of Malang

DOI:

https://doi.org/10.26618/akzb8783

Kata Kunci:

Pengembangan Guru Bahasa Indonesia, Kompetensi Digital Kontekstual, Society 5.0, Refleksi Profesional

Abstrak

Era Society 5.0 menuntut transformasi pendidikan yang menempatkan guru Bahasa Indonesia sebagai aktor strategis dalam menciptakan ekosistem pembelajaran yang adaptif, reflektif, dan berbasis teknologi. Dalam konteks ini, pengembangan kompetensi guru tidak lagi cukup berfokus pada keterampilan teknis semata, tetapi harus mencakup literasi digital, agensi pedagogis, serta keterlibatan ilmiah. Studi ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan menyintesiskan berbagai model pengembangan kompetensi guru Bahasa Indonesia berdasarkan lima artikel ilmiah utama yang relevan dengan era Society 5.0. Metode yang digunakan adalah studi literatur dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Data dianalisis menggunakan teknik konten berbasis matriks tematik melalui tahapan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil kajian mengidentifikasi lima model dominan: (1) Adaptive Professionalism Model (Tran Minh), (2) Contextual Digital Competency Model (Grisma et al.), (3) Sustainable Digital Transformation Model (Vorotnykova), (4) Reflective and Collaborative Agency Model (Averina & Kuswandono), dan (5) Academic Engagement-Based Development Model (Tias & Tongjean). Masing-masing model memiliki keunggulan kontekstual, namun belum sepenuhnya menjawab kompleksitas tantangan era Society 5.0 secara terpadu. Oleh karena itu, pendekatan hibrida yang mengintegrasikan kekuatan kelima model tersebut direkomendasikan sebagai strategi yang paling efektif. Rekomendasi meliputi: pelatihan berbasis konteks lapangan, penguatan refleksi profesional, pemanfaatan teknologi adaptif, serta dukungan kelembagaan yang berkelanjutan. Temuan ini berkontribusi terhadap perumusan strategi pengembangan kompetensi guru Bahasa Indonesia yang lebih relevan, holistik, dan aplikatif dalam menghadapi era digital-humanistik Society 5.0.

Referensi

Averina, F. E., & Kuswandono, P. (2023). Professional development of Indonesian in-service EFL teachers: Perceived impacts and challenges. Englisia: Journal of Language, Education, and Humanities, 10(2), 71. https://doi.org/10.22373/ej.v10i2.15589

Benjamin, Nyanda, D. K. L. D. (2025). Technology Integration in Classrooms: Evaluating Teachers’ Perceptions of Administrative Support in Tanzanian and Indian Schools. International Journal For Multidisciplinary Research, 7(1). https://doi.org/10.36948/ijfmr.2025.v07i01.35420

Dinçer, S. (2024). Bridging the gap in technology integration in education: An examination of science teachers’ competencies and needs. Journal of Turkish Science Education, 21(4), 620–634. https://doi.org/10.36681/tused.2024.033

Fadli, M. R. (2021). Memahami desain metode penelitian kualitatif. HUMANIKA, 21(1). https://doi.org/10.21831/hum.v21i1.38075

Gaur, V. (2025). Teacher training in lifelong learning—the importance of digital competence in the encouragement of teaching innovation. The Business and Management Review, 15(03). https://doi.org/10.24052/BMR/V15NU03/ART-24

Grisma Yuli Arta, Wendrizal Wendrizal, & Aulia Almeyda. (2024). Meningkatkan Kopetensi Guru Bahasa Indonesia Melalui Program Pengembangan Profesional. Perspektif : Jurnal Pendidikan Dan Ilmu Bahasa, 2(3), 85–98. https://doi.org/10.59059/perspektif.v2i3.1457

Huberman, A., & Miles, M. (2012). The Qualitative Researcher’s Companion. In The Qualitative Researcher’s Companion. https://doi.org/10.4135/9781412986274

Ickes, S. B., Craig, C., & Heidkamp, R. A. (2020). How do nutrition professionals working in low‐income countries perceive and prioritize actions to prevent wasting? A mixed‐methods study. Maternal & Child Nutrition, 16(4). https://doi.org/10.1111/mcn.13035

Marantika, J., & Tomasouw, J. (2024). Paradigma Baru Pendidikan dan Perkembangannya di Era Society 5.0. German Für Gesellschaft (J-Gefüge), 3(1), 7–12. https://doi.org/10.30598/jgefuege.3.1.7-12

Minh, N. T. T. (2024). Teacher Professional Development in Education 5.0 (pp. 175–204). https://doi.org/10.4018/979-8-3693-3041-8.ch011

Miszkiewicz, K. (2024). Jak technologie zmieniają rolę nauczyciela? Języki Obce w Szkole, 4(2024), 39–45. https://doi.org/10.47050/jows.2024.4.39-45

Napitupulu, M. H., Muddin, A., Bagiya, B., Diana, S., & Rosyidah, N. S. (2024). Teacher Professional Development in the Digital Age: Strategies for Integrating Technology and Pedagogy. Global International Journal of Innovative Research, 2(10), 2382–2396. https://doi.org/10.59613/global.v2i10.334

Riyanda, A. R., Parma Dewi, I., Jalinus, N., Ahyanuardi, Sagala, M. K., Rinaldi, D., Prasetya, R. A., & Yanti, F. (2025). Digital Skills and Technology Integration Challenges in Vocational High School Teacher Learning. Data and Metadata, 4, 553. https://doi.org/10.56294/dm2025553

Sabharwal, D., & Mitra, A. (2024). Impact of AI on Student Learning and Teacher Outcomes in Education 5.0 (pp. 293–316). https://doi.org/10.4018/979-8-3693-8191-5.ch012

Sajid, L., Sultan, S., & Ahmed, S. Z. (2024). Evaluating the Effectiveness of Practicum in Teachers’ Training Programs in Perspective of Technology. Academy of Education and Social Sciences Review, 4(4), 544–553. https://doi.org/10.48112/aessr.v4i4.945

Schleicher, A. (2020). TALIS 2018 Results. Teachers and School Leaders as Valued Professionals, II. https://doi.org/10.1787/5f07c754-en

Tias, S. A., & Tongjean, W. (2022). Teacher professional development in Indonesia: A comparative study with global practices. In Innovation on Education and Social Sciences (pp. 89–95). Routledge. https://doi.org/10.1201/9781003265061-12

Vorotnykova, I. P. (2024). Professional development of teachers in conditions of digital transformation of postgraduate pedagogical education.

Diterbitkan

2025-09-22

Terbitan

Bagian

Artikel