Pendekatan Arsitektur Neo Vernakuler pada Perancangan Villa Resort di Pantai Marina Kabupaten Bantaeng

Authors

  • Muhammad Abdillah Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Andi Yusri Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Nurhikmah Paddiyatu Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Rohana Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Muhammad Syarif Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Irnawaty Idrus Universitas Muhammadiyah Makassar

DOI:

https://doi.org/10.26618/0cz74t57

Abstract

Kabupaten Bantaeng memiliki potensi besar dalam pengembangan pariwisata pesisir, khususnya di kawasan Pantai Marina yang memiliki panorama laut menawan serta nilai budaya masyarakat pesisir yang khas. Namun, potensi ini belum diimbangi dengan penyediaan fasilitas akomodasi wisata yang merepresentasikan identitas arsitektur lokal secara kontekstual dan berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan pendekatan arsitektur neovernakular pada perancangan Villa Resort di Pantai Marina, Kabupaten Bantaeng, sebagai upaya mengintegrasikan kearifan lokal dengan kebutuhan wisata modern. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif melalui studi literatur, observasi lapangan, dan analisis elemen arsitektur tradisional yang disesuaikan dengan kondisi iklim serta karakter kawasan pesisir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan bentuk atap pelana, penggunaan material lokal seperti kayu dan bambu, serta tata ruang terbuka yang menyatu dengan lanskap alam meningkatkan nilai estetika dan kenyamanan bangunan. Kesimpulannya, pendekatan arsitektur neovernakular berimplikasi pada terciptanya Villa Resort yang kontekstual, ramah lingkungan, dan memperkuat identitas arsitektur daerah pesisir Bantaeng.

 

KATA KUNCI

Arsitektur neovernakular, villa resort, Pantai Marina, Bantaeng, identitas lokal.

Downloads

Published

2024-06-30

Issue

Section

Articles