Pendekatan Arsitektur Biomimikri pada Perancangan Pusat Pengolahan Sampah Plastik di Kota Samarinda
DOI:
https://doi.org/10.26618/mhtj4053Abstract
Kota Samarinda menghadapi peningkatan volume sampah plastik akibat pertumbuhan penduduk dan aktivitas industri yang pesat. Kondisi ini menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan dan memerlukan solusi arsitektur yang berkelanjutan serta inovatif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan pendekatan arsitektur biomimikri dalam perancangan Pusat Pengolahan Sampah Plastik di Kota Samarinda sebagai strategi desain yang efisien dan ramah lingkungan. Metode yang digunakan adalah kualitatif-deskriptif melalui studi literatur, observasi tapak, serta analisis bentuk dan sistem alami yang relevan dengan fungsi pengolahan limbah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prinsip biomimikri pada aspek bentuk, struktur, dan sistem bangunan dapat meningkatkan efisiensi energi, sirkulasi udara, serta mendukung sistem daur ulang terpadu. Kesimpulannya, pendekatan biomimikri mampu menghasilkan desain bangunan yang fungsional, estetis, dan adaptif terhadap lingkungan. Implikasinya, konsep ini dapat menjadi referensi pengembangan arsitektur berkelanjutan di kawasan perkotaan Indonesia.