PENGGUNAAN KIT IPA (FISIKA) SEBAGAI ALAT PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X MA MUALLIMIN MAKASSAR
Abstract
Penelitian ini adalah penelitian Pra-Eksperimen yang bertujuan untuk: (1) memperoleh informasi mengenai gambaran hasil belajar Fisika siswa kelas X MA Muallimin Makassar setelah diajar dengan menggunakan KIT IPA Fisika, (2) memperoleh informasi mengenai hasil belajar Fisika siswa kelas X MA Muallimin Makassar telah mencapai KKM standar sekolah atau belum setelah diajar dengan menggunakan KIT IPA Fisika. Subjek populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MA Muallimin Makassar tahun ajaran 2010/2011 sebanyak sebanyak 30 siswa yang ditentukan melalui acak kelas. Desain penelitian yang digunakan adalah One-Shot Case Study. Hipotesis penelitian hasil belajar Fisika siswa kelas X MA Muallimin Makassar mencapai standar KKM yang ditetapkan sekolah setelah diajar dengan menggunakan KIT IPA Fisika. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes hasil belajar Fisika yang memenuhi kriteria valid dengan reliabilitas soal 0,932 sebanyak 24 item. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif dan pengujian hipotesis. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa skor rata-rata hasil belajar Fisika siswa setelah diajar dengan KIT IPA Fisika sebesar 18,3 dan standar deviasi 2,57. Hasil pegujian hipotesis menunjukkan bahwa hasil belajar Fisika siswa kelas X MA Muallimin Makassar telah mencapai standar KKM yang ditetapkan sekolah setelah diajar dengan menggunakan KIT IPA Fisika.
Kata kunci: KIT IPA Fisika, hasil belajar Fisika.
This research is a Pre-experiment that aims to: (1) obtain information regarding the description of the results of class X students studying Physics MA Muallimin Makassar after being taught by using KIT IPA Physics, (2) to obtain information about the results of class X students studying Physics MA Muallimin Makassar KKM has reached the standard of school or not after being taught by using KIT IPA Physics. Subject population in this study were all students of class X MA Muallimin Makassar academic year 2010/2011 as many as 30 students were determined through a random class. The study design used is One-Shot Case Study. Learning outcomes of the research hypothesis Physics class X MA Muallimin Makassar achieve set standards KKM school after being taught by using KIT IPA Physics. The research instrument used was a physics achievement test which meets the criteria of reliability about 0.932 valid with as many as 24 items. Data analysis techniques used in this research is descriptive and statistical hypothesis testing. Descriptive analysis showed that the mean score after the student's learning outcomes are taught by KIT IPA Physics of 18.3 and a standard deviation of 2.57. Hypothesis pegujian results show that learning outcomes MA Physics class X Muallimin Makassar has reached the standard set KKM school after being taught by using KIT IPA Physics.
Keywords: KIT IPA Physics, Physics learning outcomes
Full Text:
PDFReferences
Djamarah Syaiful B, Zain Aswan, 2002. Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: Rineka Cipta
Faisal Sanapiah, 1982. Metodologi Penelitian Pendidikan, Surabaya: Usaha Nasional
Hamalik Oemar, 2006. Proses Belajar Mengajar, Jakarta: Bumi Aksara
Muliati, 2005. Psikologi Belajar, Yogyakarta: Andi Offset
Sabri Ahmad, 2007. Strategi Belajar Mengajar Dan Microteaching, Ciputat: Quantum Teaching
Sagala S. 2006. Konsep dan Makna Pembelajaran, Bandung: Alfabeta.
Sudjana Nana, 1989. Cara Belajar Siswa Aktif Dalam Proses Belajar Mengajar, Bandung: Sinar Baru Algesindo
Syah Muhibbin, 2003. Psikologi Belajar, Jakarta:Grafindo
Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, 1995. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka.
DOI: https://doi.org/10.26618/jpf.v1i2.195
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Jurnal Pendidikan Fisika
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Pendidikan Fisika is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.