Hubungan Kedisiplinan Murid dan Pemberian Tugas Rumah terhadap Prestasi Belajar Ipa Kelas IV SD Negeri 100 Salokaraja Kecamatan Maiwa Kabupaten Enrekang
DOI:
https://doi.org/10.26618/jkpd.v1i2.1073Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui signifikansi hubungan antara : (1) Kedisiplinan Belajar Murid dengan Prestasi Belajar IPA kelas IV SDN 100 Salokaraja Kec. Maiwa Kab. Enrekang. (2) Pemberian Tugas Rumah dengan Prestasi Belajar IPA kelas IV SDN 100 Salokaraja Kec. Maiwa Kab. Enrekang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh murid kelas IV SDN 100 Salokaraja Kec. Maiwa Kab. Enrekang sejumlah 16 murid. Sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah sampel populatif artinya semua individu di dalam populasi langsung dijadikan obyek penelitian. Teknik pengumpulan data menggunakan angket untuk memperoleh data tentang kedisiplinan belajar murid dan pemberian tugas rumah. Sedangkan dokumentasi digunakan untuk memperoleh data tentang prestasi belajar IPA kelas IV SDN 100 Salokaraja Kec. Maiwa Kab. Enrekang. Teknik analisis data menggunakan non-parametrik dengan menggunakan rumus korelasi tata jenjang dari Spearman.Berdasarkan hasil dari penelitian dapat disimpulkan : (1) Ada hubungan positif antara kedisiplinan belajar murid dengan prestasi belajar IPA murid kelas IV SDN 100 Salokaraja Kec. Maiwa Kab. Enrekang Tahun Ajaran 2016/2017 karena rs=0.64779 > r0.05 (16) = 0.497. (2) Ada hubungan yang positif antara pemberian tugas rumah dengan prestasi belajar IPA murid kelas IV SDN 100 Salokaraja Kec. Maiwa Kab. Enrekang Tahun Ajaran 2016/2017 karena rs==0.607353 >r0.05 (16)=0.49References
Abdul Majid. 2007. Perencanaan Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
http://alhafizh84wordpress.com/2011/10/16/metode-pemberian-tugas-//) tanggal 18 Maret 2016.
http://goresantintapemimpi.blogspot.co.id/2012/06/instrumen-untuk-mengungkaptingkat.html
https://nurdinkhan.wordpress.com/2012/05/30/angket-kedisiplinan-murid/
Kerlinger, Fred N. 2006. Asas-asas Penelitian Behavioral. Yogyakarta : Gadjah Mada University Press.
Kurikulum 2004 Untuk Sekolah Dasar. 2003. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional.
Kurnia Inggridwati dkk. 2008. Perkembangan Belajar Peserta
Didik. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Lie Anita. 2010. Cooperative Learning. Jakarta : PT.Gramedia Widia sarana Indonesia.
Nasin Elkabumaini dan Rahmat Ruhyana 2016. Panduan Implementasi Pendidikan Budi Pekerti. Margahayu permai, Bandung.
Mulyani Sumantri dan Johar Permana. 2002. Strategi Belajar Mengajar. Bandung.
Prof. Dr. Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Ikapi Bandung
Padmono. 1999. Evaluasi Pengajaran Untuk Program D 2 PGSD. Kebumen .
Suparno, Paul dkk. 2002. Pendidikan Budi Pekerti di Sekolah : Suatu Tinjauan Umum. Yogyakarta : Kanisius
Sutrisno Hadi. 1995. Metodologi Risearch I, Yogyakarta, UGM Press.
. 1989. Statistik, Yogyakarta, Andi Ofset.
Soerdjono Soekamto. 1998. Disiplin Menuju Sukses, Jakarta, Ghalia.
Suprijono Agus.2009. Cooperative Learning.Surabaya :Pustaka Belajar
Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945. Tentang Pembukaan.