Eksistensi Tradisi Hiziban Nahdatul Wathan Pada Masyarakat Barabali, Lombok Tengah, NTB
Abstract
This research is a qualitative research that discusses the Hiziban tradition as a routine ritual of the community in the village of Barabali, West Nusa Tenggara. Qualitative research is research that produces descriptive data in the form of written or spoken words consisting of observable behaviors. The focus of this research is how the implementation of Hiziban activities in the community in the village of Barabali, what factors influence the continuation of the tradition and how the hiziban tradition affects the religious behavior of the community. From this research it was found that Hiziban Hiziban is a tradition of reading prayers in groups whose prayers are selected prayers compiled by the founder of Nahdlatul Wathan, namely, TGH. Zainuddin Abdul Madjid. Hiziban has become an inherent routine in the Barabali village community. By carrying out the Hiziban tradition, namely, remembrance and prayer, they will reassure their hearts, bring blessings in life and are believed to also benefit everyone who is carrying out hiziban.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Aini, Nurul. Upaya Tokoh Agama Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Kekerabatan Pada Anak Melalui Tradisi Hiziban Nahdlatul Wathan Di Desa Anahinunu Kec. Amonggedo Kab. Konawe. Diss. Iain Kendari, 2020.
Ali Ridho, “Tradisi Megengan Dalam Menyambut Ramadhan: Living Qur’an Sebagai Kearifan Lokal Menyemai Islam Di Jawa,” Jurnal Literasiologi 1, no. 22019)
Arpan, "Tradisi Hiziban Jamaah Nahdlatul Wathan Lombok." Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial 5.2 (2020)
Asri Budiningsih, Pembelajaran Moral (Jakarta: PT RINEKA CIPTA, 2008).
Asrul Muslim, Intraksi Sosial dalam Masyarakat yang Multietnis, UIN Alauddin Makasar, Fakultas Ushuluddin dan Filsafat, Jalan Sultan Alauddin No. 36 Sumatra Gowa. Volume 1 Nomer 3, Desember 2013.
Bey Arifin, Hidup Setelah Mati (Jakarta: Dunia Pustaka, 1984),
Clifford Geertz, Tafsir Kebudayaan, Terjemahan Francisco Budi Hardiman, (Yogyakarta: Kanisius, 2016), Cet. IV.
Harapandi Dahri (et. Al), Reposisi Tarekat Hizib Nahdlatul Wathan dalm Tarekat Mu‟tabarah di Indonesia, (Jakarta:Penamadani, 2010).
Thomas F. O’dea, Sosiologi Agama (Jakarta: Rajagrafindo Persada, 2006), 11. https://doi.org/10.47783/literasiologi.v1i2.32.
Imam Suprayogo dan Tobroni, Metodologi Penelitian Sosial-Agama (Bandung: Rosdakarya, 2003),
Imam Syaifudin, Intraksi Sosial dalam Membangun Toleransi Antar Umat Beragama, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Inrahim Malang. Vol. 4 Nomer 1, Desember .2017.
M. Rohman Ziadi, Tarekat Hizib Nahdathul Wathan, dalam Journal Tarekat Hizib Nahdathul Wathan, Alumni UIN Mataram.
MARDHIYATI, LAILLINA. PENGARUH KEBERADAAN KAWASAN PONDOK PESANTREN TERHADAP PERKEMBANGAN WILAYAH PANCOR, KAB. LOMBOK TIMUR. Diss. Universitas Gadjah Mada, 2012.
Muhaimin AG, Islam Dalam Bingkai Budaya Lokal: Potret Dari Cerebon, Terj. Suganda, Ciputat: Logos Wacana Ilmu, 2001.
Narwoko Dewi &Suyanto Bagong.Sosiologi Teks Pengantar dan Terapan, Perpustakaan Nasional, Peranmedia Gerup,Kencana 2007.
Nasrudin, Kebudayaan dan Agama Jawa dalam Perspektif Clifford Geertz, Volume 1, Nomor 1, Maret 2011,
Nur Syam, Islam pesisir, Yogjakarta: Lkis Pelangi Aksara, 2005.
Peter Connolly, Aneka Pendekatan Studi Agama, (Yogyakarta: Lkis, 2002),
Poerwodarminto, W. J. S. (1997). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka
Ramli, Yusri Mohamad. "Agama dalam tentukur antropologi simbolik Clifford Geertz." International Journal of Islamic Thought (IJIT) 1 (2012)
Sayyed Hossein Nasr, Islam Tradisi di tengah kancah Dunia Modern, (Bandung :Pustaka, 1994),
Suwari Ahmaddahlan, Peran pemerintah dalam Mewujudkan Hutan Konsevasi Berdasarkan Undang- Undang Nomer 41 Tahun 1999 Tentang Kehutanan, Fakuktas Hukum Universitas Kuningan, No 021 2013.
Turama, Akhmad Rizqi. "Formulasi Teori Fungsionalisme Struktural Talcott Parsons." EUFONI 2.2 (2020).
Teori Fungsionalisme Struktural Talcott Parsons." EUFONI 2.2 (2020).
Virgia Ningrum Fatnar, Kemampuan Interaksi Sosial Remaja antara yang tinggal di Pondok Pesantre ndengan yang Tinggal Bersama Keluarga, Jurnal Fakultas Psikologi, ISSN: 2303-114x, Vol.2,N Tahun 2014.
Yusuf Zainal Abidin, Pengantar Sistem Sosial Budaya, Bandung: Pustaka Setia, 2013,
DOI: https://doi.org/10.26618/equilibrium.v10i2.7431
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Equilibrium: Jurnal Pendidikan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Diterbitkan:
Program Studi Pendidikan Sosiologi
Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Makassar
Alamat: Jalan Sultan Alauddin No 259
Email: jurnalsosiologi@unismuh.ac.id
Bekerjasama Dengan Asosiasi Program Studi Pendidikan Sosiologi dan Antropologi Indonesia (APPSANTI)
Karya ini dilisensikan dengan Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 .