ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI DAN PENDAPATAN USAHATANI KENTANG VARIETAS GRANOLA L (SOLANUM TUBEROSUM) DI DESA ERELEMBANG KECAMATAN TOMBOLOPAO KABUPATEN GOWA

Asdar ,, Nailah Husain, Ardi Rumallang, Saleh Molla, Abdul Halil

Abstract


ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan usahatani kentang dan
mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan usahatani kentang Varietas Granola
L di Desa Erelembang Kecamatan Tombolopao Kabupaten Gowa.
Populasi pada penelitian ini adalah seluruh petani kentang yang ada di Desa
Erelembang. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 32 orang dengan mengambil 10 %
dari jumlah populasi 320 orang. Penentuan sampel menggunakan teknik Random Sampling
atau teknik acak sederhana. Analisis data yang digunakan adalah analisis pendapatan dan
analisis regresi linier berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pendapatan petani kentang varietas granola L di
desa Erelembang kecamatan Tombolopao Kabupaten Gowa sebesar Rp 76.184.551,00 per
musim tanam per hektar dan Secara simultan faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan
petani kentang varietas granola L yaitu: pupuk, luas lahan, produksi dan tenaga kerja.
Sedangkan secara parsial variabel luas lahan, produksi dan tenaga kerja berpengaruh terhadap
pendapatan petani kentang varietas granola L. Sedangkan variabel pupuk tidak berpengaruh
nyata terhadap pendapatan petani kentang.

Kata Kunci: Pendapatan, pupuk, luas lahan, produksi dan tenaga kerja


Full Text:

PDF

References


Anggriawan AU. 2011. Efisiensi teknis

Usahatani Kentang dan Faktor yang

Mempengaruhi di Kecamatan

Banjarnegara {Skripsi}. Bogor.

Analisis Tataniaga Kentang di Propinsi

Sumatera Utara. Kultura 40:2.

Singarimbun, M. 1985. Metode

Penelitian Survei. Jakarta: P3ES.

alpha 0,05. Artinya ada pengaruh nyata variabel

tenaga kerja terhadap pendapatan petani

kentang.

Nilai koefisien tenaga kerja -25,593,

menunjukkan pengaru nyata tetapi negatif

variabel tenaga kerja terhadap pendapatan,

artinya bahwa setiap penambahan 1 orang

tenaga kerja maka akan mengurangi

pendapatan petani sebesar Rp. 25.593.

Seyogyanya tenaga kerja dalam bidang

pertanian akan meningkatkan pendapatan

petani ketika tenaga kerja tidak melebihi

kebutuhan dari setiap kegiatan usahatani. Akan

tetapi di lokasi penelitian dengan penambahan

tenaga kerja sudah melampaui dari kebutuhan

kegiatan usahatani maka mengurangi

pendapatan yang diperoleh petani kentang.

Sehingga kondisi ini menjadi perhatian oleh

petani kentang dalam menambah atau

mengurangi tenaga kerja yang akan

melaksanakan pekerjaan dari setiap kegiatan

usahatani kentang.

Ashandi A. A. 1995. Meningkatkan Produksi

Kentang. Balai Penelitian Hortikultura

Lembang. Jakarta:

Departemen Pertanian. Volume 02, No 02-

September 2018 ISSN: 2581-1339

(Print), ISSN: 2615-4862 (Online) 146

BPS Indonesia. 2015.

Hanafie, R. 2010. Pengantar Ekonomi

Pertanian. C.V ANDI OFFSET.

Yogyakarta.

Indonesia Dalam Angka. Badan Pusat Statistik

Indonesia. Indonesia. BPS Kabupaten

Bondowoso, 2016. Kabupaten

Bondowoso Dalam Angka Tahun

Bondowoso.

Samadi, B, Ir. 2007. Kentang dan Analisis

Usahatani Edisi Revisi. Kanisius:

Hortikultura. Pusat Analisis Sosial

Ekonomi dan Kebijakan Pertanian.

Sihombing, L. 2005.

Soekartawi, Soeharjo A, dkk. 1986. Ilmu

Usahatani dan Penelitian untuk

Pengembangan Petani Kecil UI-Press.

Jakarta.

Page11

Soekartawi. (2005). Agroindustri Dalam

Perspektif Sosial Ekonomi. Raja

Grafindo Persada. Jakarta.

Soekartawi. 2006. Analisis Reveniu Cost. PT.

Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Soekartawi. 2006. Ilmu Usahatani. UI Press:

Jakarta.

Sutiarso. 2010. Analisis Regresi Sederhana,

Program Studi Agribisnis, Fakultas

Pertanian. Universitas Muhammadiyah

Jember. Jember Supranto, J 2009.

Statistik Teori dan Aplikasi, Edisi

Ketijuh Jilid 2. Jakarta: Erlangga.

Sugiyono., 2012. Metode Penelitian

Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

Syamsidar. 2012. Analisis pendapatan pada

sistem integrasi tanaman semusimternak

sapi

potong

(integrated

farming

system)

di

Kecamatan

Sinjai

Tengah,

Kabupaten Sinjai. Skripsi. Jurusan

Sosial Ekonomi Peternakan. Fakultas

Peternakan. Universitas Hasanuddin.

Makassar.

Rumallang, A. 2019. Kajian bagi hasil dan

pendapatan petani berbasis komoditi di

Desa Erelembang Kecamatan

Tombolopao Kabupaten Gowa.

ZIRAA’AH. 44(3): 326- 336.

Rumallang, A. 2019. Analisis Struktur,

Perilaku dan Kinerja Pemasaran

Kentang di Desa Erelembang

Kecamatan Tombolopao Kabupaten

Gowa. Agrikultura. 30 (3): 83-90

Wattimenna G. A . 2000. Pengembangan

Propagol Kentang Bermutu dan

Kultivar Kentag unggul dalam

Mendukung Peningkatan Produksi

Kentang di Indonesia. Orasi Ilmiah

Guru Besar Tetap Hortikultura.

Fakultas Pertanian. Bogor.

WidjajantadanWidyaningsih , A.2007.

Ekonomi.Bandung :Citapraya.




DOI: https://doi.org/10.26618/agm.v2i2.8278

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Flag Counter

View My Stats