Internalization of Pancasila Values Through School Cultivation During the Covid-19 Pandemic

Harnanto Harnanto

Abstract


Internalization of Pancasila values must be given to students. Teachers need to find creative, innovative, inspirational, and contextual ways to cultivate Pancasila values in schools. This study aims to describe the results of best practices that have been carried out by teachers in cultivating Pancasila values during the Covid-19 pandemic. This research is a descriptive qualitative research. Data was collected by means of document studies, literature studies, observations, interviews, and documentation. The research sites are Al Falah Darussalam Elementary School, Sidoarjo Regency, East Java Province and 4 Bucu State Elementary School, Jepara Regency, Central Java Province. The results of the study indicate that the media created by the teacher in cultivating the values of Pancasila for students is very creative and innovative. Garuda BMT and Bupanca media can increase the internalization of Pancasila values and students' creativity. Collaboration between teachers and parents is very important for the successful internalization of Pancasila values during independent learning at home. The cultivation of Pancasila values is something important that must be done by teachers continuously in line with the dynamics of the life process of the nation and state.

 

Internalisasi nilai-nilai Pancasila harus diberikan kepada peserta didik. Guru perlu mencari cara kreatif, inovatif, inspiratif, dan kontekstual dalam pembudayaan nilai-nilai Pancasila di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil praktik terbaik yang telah dilakukan oleh guru dalam pembudayaan nilai-nilai Pancasila dimasa pandemi Covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara studi dokumen, studi pustaka, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Tempat penelitian di Sekolah Dasar Al Falah Darussalam, Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur dan Sekolah Dasar Negeri 4 Bucu, Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media yang dibuat oleh guru dalam pembudayaan nilai-nilai Pancasila terhadap peserta didik sangat kreatif dan inovatif.  Media Garuda BMT dan Bupanca dapat meningkatkan internalisasi nilai-nilai Pancasila dan kreativitas peserta didik. Kolaborasi guru dengan orang tua sangat penting dilakukan untuk keberhasilan internalisasi nilai-nilai Pancasila pada saat pembelajaran secara mandiri di rumah. Pembudayaan nilai-nilai Pancasila merupakan sesuatu yang penting harus dilakukan oleh guru secara terus menerus sejalan dengan dinamika proses kehidupan berbangsa dan bernegara.


Keywords


Internalization; Pancasila; Civilization: Internalisasi; Pancasila; Pembudayaan

Full Text:

DOWNLOAD

References


Alawiyah. (2012). Kebijakan Dan Pengembangan Pembangunan Karakter Melalui Pendidikan Di Indonesia. Aspirasi: Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 3(1), 87–101. https://doi.org/https://doi.org/10.46807/aspirasi.v3i1.259

Asmaroini, A. P. (2016). Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Bagi Siswa Di Era Globalisasi. Jurnal Pancasila Dan Kewarganegaraan, 4(2), 440–450. https://doi.org/http://doi.org/10.25273/citizenship.v4i2.1077

Damanhuri, Bahrudin, Febrian Alwan, Legiani, Wika Hardika, Rahman, I. N. (2016). Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Sebagai Upaya Pembangunan Karakter Bangsa. Untirta Civic Education Journal, 1(2), 185–198.

Fitriani, Rani & Dewi, D. A. (2021). Membangun Karakter Generasi Muda Melalui Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Di Tengah Arus Globalisasi. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(2), 514–522.

Hasan, M. Nur & Supriyatno, A. (2016). Model Pembelajaran Berbasis Pondok Pesantren Dalam Membentuk Karakter Siswa (Penelitian Pada Santri Di Ponpes Raudhotut Tholibin Rembang). TRANSFORMASI: Jurnal Informasi Dan Pengembangan IPTEK, 12(1), 51–60.

Himawan, H. (2011). Analisa Dan Perancangan Sistem Pembelajaran Online Menggunakan Metode Parsing. Telematika: Jurnal Informatika Dan Teknologi Informasi, 7(2), 139–148. https://doi.org/https://doi.org/10.31315/telematika.v7i2.421

Ismail, Shalahudin, Suhana & Zakiah, Q. Y. (2020). Analisis Kebijakan Penguatan Pendidikan Karakter Dalam Mewujudkan Pelajar Pancasila Di Sekolah. JMPIS : Jurnal Manajemen Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 2(1), 76–84.

Kaelan. (2013). Pendidikan Pancasila. Yogyakarta: Paradigma.

Khotimah, D. N. (2019). Implementasi Program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) Melalui Kegiatan 5s Di Sekolah Dasar. Inopendas Jurnal Ilmiah Kependidikan, 2(1), 28–31.

Kurniawan, M. I. (2015). Tri Pusat Pendidikan Sebagai Sarana Pendidikan Karakter Anak Sekolah Dasar. Jurnal Pedagogia, 4(1), 41–49.

Mustari, Akbal, Muhammad & Umar, F. (2020). Implementasi Semangat Nasionalisme dalam Penyelenggaraan Pendidikan dan Pembudayaan Nilai Pancasila pada Tingkat Sekolah Dasar. SUPREMASI : Jurnal Pemikiran, Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial, Hukum Dan Pengajarannya, 15(2), 121–129.

Nurizka, Rian & Rahim, A. (2020). Internalisasi Nilai-Nilai Pancasila Dalam Membentuk Karakter Siswa Melalui Budaya Sekolah. Elementary School: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Ke-SD-An, 7(1), 38–49. https://doi.org/https://doi.org/10.31316/esjurnal.v7i1.478

Nurjanah, S. (2017). Internalisasi Nilai-Nilai Pancasila pada Pelajar (Upaya Mencegah Aliran Anti Pancasila di Kalangan Pelajar). El-Wasatthiya: Jurnal Studi Agama, 5(1), 93–106.

Pradana, Y. (2016). Pengembangan Karakter Siswa Melalui Budaya Sekolah. Untirta Civic Education Journal, 1(1), 55–67.

Puri, L. W., Nurkholipah, S., & Putri, R. N. A. W. (2017). Peran Konselor Dalam Mengembangkan Budaya Sekolah Berbasis Karakter. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 2(5), 599–603. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.17977/jptpp.v2i5.9040

Pusat Kurikulum dan Pembelajaran, B. P. dan P. (2019). Penguatan Pembelajaran Nilai dan Moral Pancasila. Jakarta: Kemdikbud.

Putri, D. P. (2018). Pendidikan Karakter Pada Anak Sekolah Dasar di Era Digital. Ar-Riayah : Jurnal Pendidikan Dasar, 2(1), 37–49.

Rantauwati, H. S. (2020). Kolaborasi Orang Tua Dan Guru Melalui Kubungortu Dalam Pembentukan Karakter Siswa SD. Jurnal Ilmiah Wuny, 2(1), 116–130.

Suhayati, I. Y. (2013). Supervisi Akademik Kepala Sekolah, Budaya Sekolah Dan Kinerja Mengajar Guru. Jurnal Administrasi Pendidikan, 17(1). https://doi.org/https://doi.org/10.17509/jap.v17i1.6435

Sukitman, T. (2016). Internalisasi Pendidikan Nilai dalam Pembelajaran (Upaya Menciptakan Sumber Daya Manusia yang Berkarakter). Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar Ahmad Dahlan, 2(2), 85–96.

Wahyuningtyas, Rizki & Sulasmono, B. S. (2020). Pentingnya Media Dalam Pembelajaran Guna Meningkatkan Hasil Belajar Di Sekolah Dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 2(1), 23–27. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/edukatif.v2i1.77

Wathani, N. (2021). Internalisasi Nilai-Nilai Karakter Melalui Budaya Sekolah di SMKN 41 Jakarta. Ta’dib: Jurnal Pendidikan Islam Dan Isu-Isu Sosial, 19(2), 47–77.

Zuchdi, D. (2010). Pengembangan Model Pendidikan Karakter Terintegrasi dalam Pembelajaran Bidang Studi Di Sekolah Dasar. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 1(3).




DOI: https://doi.org/10.26618/jed.v7i1.6111

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Etika Demokrasi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.