Basic Concepts Of Internalizing National Insights In SMAN 9 Malang City

Moh Wahyu Kurniawan

Abstract


National insight is a way of looking at the nation based on self-awareness as citizens of various ethnic differences, customs, regions, and unity in achieving national goals. This study aims to analyze the basic concepts of nationalism in SMA Negeri 9 Malang. The type of research isqualitative, data sources in this study using primary data and secondary data. The data collection techniques in this study used observation, interviews and documentation. The analysis in this study uses Miles Huberman. The results of the study show the following. (1) increasing national insight in SMA Negeri 9 Malang, namely through learning in the classroom, especially in Civics subjects; (2) Through extracurricular and co-curricular activities including Scouting activities which are attended by tenth grade students, Paskibraka, Nature Lovers Students (SPA), Traditional Dance, and Social Sinau which are mandatory programs by students which are carried out for 3 days in the planned village . This activity equips students to form national character by taking the values that exist in society (3) Through school culture. This includes flag ceremonies that are carried out regularly as a form of creating a sense of love for the homeland and increasing students' national insight about the values of nationalism, singing nationalism songs before carrying out learning activities, and school literacy movements.

 

Wawasan kebangsaan merupakan cara pandang terhadap bangsa yang dilandasi kesadaran diri sebagai warga negara akan bermacam-macam perbedaan suku, adat istiadat, wilayah, serta kesatuan dalam mencapai tujuan nasional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsep dasar wawasan kebangsaan di SMA Negeri 9 Malang. Jenis penelitian adalah kualitatif, data sumberdata dalam penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis dalam penelitian menggunakan Miles Huberman. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut. (1) peningkatan wawasan kebangsaan di SMA Negeri 9 Malang yakni dengan melalui pembelejaan didalam kelas khususnya di mata pelajaran PPKn; (2) Melalui kegiatan ektrakulikuler dan ko-kulikuler meliputi kegiatan Pramuka yang diikuti oleh siswa disekolah kelas sepuluh, Paskibraka, Siswa Pencinta Alam (SPA), Tari Tradisional, dan Sinau Sosial yang merupakan program wajib oleh siswa yang dilaksanakan 3 hari didesa yang telah direncanakan. Kegiatan ini membekali siswa untuk membentuk karakter kebangsaan dengan mengambil nilai-nilai yang ada di masyaraka (3) Melalui budaya sekolah. Meliputi upacara bendera yang dilakukan secara rutin sebagai wujud menciptakan rasa cinta tanah air dan meningkatkan wawasan kebangsaan siswa tentang nilai nilai nasionalisme, menyanyikan lagu nasionalisme sebelum melakukan kegiatan pembelajaran, dan gerakan literasi sekolah.


Keywords


Internalization, National Insight

Full Text:

DOWNLOAD

References


Afriansyah S. (2017). Pendidikan Multikultural Sebagai Sarana Pembentukan Karakter Pemersatu.

Ahsanuddin A. (2013). Pengembangan Nasionalisme Siswa melalui Kegiatan Ekstrakurikuler (Studi di SMKN 5 Surakarta). Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Aini, E. N. (2020). Peran Pelaksana Upacara Bendera dalam Pembentukan Karakter Disiplin, Tanggung Jawab, dan Nasionalisme Siswa Kelas 1 di MI NU Tholibin Tanjung Jati Kudus. IAIN KUDUS.

Amir S. & Ridho F. (2021). Pemantapan Nilai Nasionalisme Kebangsaan melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Siswa SMK Asga Mandiri Medan. Jurnal Ilmiah Pendidikan, 1(Genta Mulia), 12.

Apriani D. (2020). Tinajuan Fiqh Iyasah terhadap Konsep Wawasan Kebangsaan Indonesia. UIN Raden Intan Lampung.

Audina D.A. ,Soleh D.A. & Sumantri, M. S. (2021). Pendidikan Karakter Cinta Tanah Air dan Kedisiplinan dalam Kegiatan Upacara Bendera di Sekolah Dasar DKI Jakarta. EduStream : Jurnal Pendidikan Dasar, 1, 5.

Bria M.E. (2017). Penguatan Wawasan Kebangsaan Peserta Didik di Daerah Perbatasan Indonesia-Timor Leste melalui Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan.

Danniarti R. (2017). Implementasi Nilai-Nilai Pancasila sebagai Pendukung Tumbuh Kembang Wawasan Kebangsaan pada Mata Pelajaran PPKn di SMPN 7 Palembang. Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, Dan Supervisi Pendidikan, 2, 187–202.

Darmalaksana W. (2020). Metode penelitian Kualitatif Studi Pustaka dan Studi Lapangan. Pre Print Digital Library UIN SUnan Gunung Djati Bandung.

Devi S. & Jatiningsih O. (2019). Strategi Guru PPKn bagi Anak Bekebutuhan Khusus SMPLB-B dalam Meningkatkan wawasan Kebangsaan Peserta Didik di YPATR Karya Mulia Surabaya Wonokromo. Kajian Moral Dan Kewarganegaraan, 2, 7.

Diantama S. (2013). Pengaruh Pendidikan Dasar Pecinta Alam Terdapat Peningkatan Sikap Cinta Tanah Air Siswa di Kota Cirebon. Universitas Pendidikan Indonesia.

Fauzi A. (2017). Wawasan Kebangsaan Siswa SMP dan MTS.

Karim M.S. (2016). PERAN BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT DALAM PEMBINAAN WAWASAN KEBANGSAAN DI KABUPATEN MALINAU.

Kusuma F.A., D. D. & P. P. (2015). Pembinaan Semangat Nasionalisme Siswa melalui Kegiatan Intrakurikuler dan Ekstrakurikuler. Jurnal Studi Sosial, 4, 3.

Lestiana R.D., M. E. S. & B. M. (2020). Penanaman Nasionalisme melalui Ekstrakurikuler Seni Tari Tradisional di Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 4, 159–172.

M.E., M. (2014). Makna Pendidikan Multikultural bagi Siswa. Jurnal Pendidikan Ilmu Ilmu Sosial, 6, 13–20.

Maliki Z. (2021). Pendidikan Multikutural.

Marliani W., Mulyadi Y., & S. I. F. (2020). Peranan Pendidikan Ekstrakurikuler Paskibraka dalam Pembinaan Karakter Siswa di MA Negeri 1 Cianjur. Jurnal Pendidikan Politik, Hukum Dan Kewarganegaraan, 9.

Nihayah S., & A. A. S. (2014). Penanaman Nasionalisme pada Siswa Madrasah Aliyah Negeri 1 Bojonegoro di tengah Arus Globalisasi. Kajian Moral Dan Kewarganegaraan, 3, 829–845.

Nugraha N. (2017). Peran Guru dalam Upaya Pembentukan wawasan Kebangsaan pada Siswa Kelas VIII SMPN 1 Barat Kabupaten Magetan Tahun Ajaran 2015/2016. Citizenship Jurnal Pancasila Dan Kewarganegaraan, 5, 13–23.

Nunazhiifa K., & D. D. A. (2021). PPKN Sebagai Tonggak Rasa Patriotisme dan Nasionalisme Berkaitan dengan Identitas Nasional Bangsa Indonesia. Indonesian Journal of Islamic Studies, 2, 67–79.

Philein F.P. (2016). Pembinaan Wawasan Kebangsaan oleh Kantor KESBANGPOL bagi Siswa SMA/SMK di Kabupaten Majalengka.

Sainab S., Suaib M.R., & Pu. A. (2019). PENINGKATAN WAWASAN KEBANGSAAN DI BIDANG PENGEMBANGAN NILAI-NILAI KEBANGSAAN PADA KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK, DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT KOTA SORONG. Jurnal Faksi : Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 3, 14–23.

Sidqi T., & Z. K. (2018). Aktualisasi Kegiatan Bela Negara di Sekolah. Jurnal Progress, 6, 259873.

Suhada M, & A. A. P. (2019). Hubungan Sikap dalam Upacara Bendera dengan Rasa Nasionalisme dalam Pelajaran PPKN pada Siswa Kelas X SMK Pelita Hamparan Perak Tahun Pelajaran 2018/2019. Jurnal Pancasila Dan Kewarganegaraan, 8, 136–142.

Winarno. (2019). Paradigma Baru Pendidikan Kewarganegaraan : Panduan Kuliah di Perguruan Tinggi. Bumi Aksara. https://books.google.co.id/books?id=Gq_xDwAAQBAJ




DOI: https://doi.org/10.26618/jed.v6i2.5633

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Etika Demokrasi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.