Strategy of Lecturer to Implement the Drawing Media in the Indonesian Society Studies

Muhammad Masdar, Harifuddin Harifuddin, Muhammad Nawir

Abstract


Artikel ini menyajikan relevansi peran komponen utama pengajaran di kelas, yaitu guru, media pengajaran, dan partisipasi kelas. Tujuan pengajaran adalah untuk menciptakan kondisi yang merangsang keterlibatan siswa di dalam kelas. Untuk mencapai hal tersebut, di sinilah perlunya penggunaan media ajar sebagai properti yang dapat menarik minat siswa untuk berpartisipasi di dalam kelas. Pada saat yang sama, guru harus memiliki keterampilan dalam menggunakan media pengajaran. Untuk itu dilakukan penelitian dengan cara survey dengan pendekatan ex-post facto pada mahasiswa PKn semester 5 FKIP UPRI Makassar pada mata kuliah Sosiologi Pendidikan. Jumlah mahasiswa semester 5 berjumlah 30 orang ditetapkan sebagai responden dengan teknik Total Sampling. Kepada responden disebarkan angket tentang aktivitas guru, fungsi media, dan tingkat keterlibatan mereka di dalam kelas. Hasil kuesioner dianalisis menggunakan tabulasi frekuensi. Berdasarkan hal tersebut diperoleh hasil sebagai berikut: (1) guru memiliki peran vital dalam menciptakan kondisi yang dapat memotivasi siswa untuk terlibat dalam pembelajaran. (2) jenis media pembelajaran memiliki daya tarik motivasional siswa. (3) tingkat partisipasi kelas muncul dari perpaduan kualitas guru dan penggunaan media pembelajaran. Kesimpulan yang diperoleh adalah kualitas guru menentukan pemilihan dan penggunaan media ajar yang dapat meningkatkan partisipasi siswa di kelas.


Keywords


guru; media pengajaran; partisipasi kelas; motivasi; sosiologi pendidikan.

Full Text:

PDF

References


Asnawir, A., & Usman, usman. (2002). Media Pembelajarran. Ciputat Press.

Azizah, N. (2021). Kreativitas Dosen dalam Pembelajaran Era Kampus Merdeka. In ifit novita; Sari, A. Wahid, F. Mustafida, & Z. Zakaria (Eds.), Dosen Merdeka: Peran, Tantangan, Strategi, Transformasi Inovasi Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka. (pp. 399–406). Unisma Press.

Dewi, I. P., Asrul, H., & Rania, S. (2021). Membat media pembelajarran inovatif dengan media storyline. UNP PESS.

Mulyasa E. (2005). Menjadi Dosen Prosional: mencptakan pembelajaran kreatif dan menyenangkan. REmaja Rosdakarya.

Samsu, M. (2021). Dosen dan Kampus Merdeka Sebagai Upaya Transformasi Pendidikan Tinggi dalam Menjawab Tantangan Revolusi Industri 4.0. In ifit N. Sari, A. Wahid, Z. Zakaria, & F. Mustafida (Eds.), Dosen Merdeka: Peran, Tantangan, Strategi, Transformasi Inovasi Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka. (pp. 297–304).

Sudjana, N., & Rivai, R. (2001). Media Pembelajaran. Sinar algesindo.

Suryanto, H. D. (2000). Pendidikan di indonesia memasuki millenium ke III. Adicita Karya Nusa.

Tilaar, H. A. R. (2000). Paradima Baru Penidikan Nasional. Rineka Cipta.

Zainuddin, F., Halim, H., & Zainuddin, R. (2017). Role of Teacher and Parents in Solving Students Learning Difficulties. 8th International Conference of Asian Association of Indigenous and Cultural Psychology (ICAAIP 2017), 285–286.




DOI: https://doi.org/10.26618/equilibrium.v10i2.7692

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Equilibrium: Jurnal Pendidikan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Diterbitkan:

Program Studi Pendidikan Sosiologi 
Keguruan dan Ilmu Pendidikan 
Universitas Muhammadiyah Makassar 
Alamat: Jalan Sultan Alauddin No 259 
Email: jurnalsosiologi@unismuh.ac.id   

Bekerjasama Dengan Asosiasi Program Studi Pendidikan Sosiologi dan Antropologi Indonesia (APPSANTI)


 

Lisensi Creative Commons
Karya ini dilisensikan dengan Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 .

Lihat Statistik Saya