Be Kepo (Bioetanol Ketela Pohon) Inovasi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dan Solusi Sumber Energi Alternatif Terbaharukan

Muhammad Alhada Fuadilah Habib, Wahyu Nita Kurrotaa'yun Nuriski, Rizal Zamzami

Abstract


Sumber energi yang berasal dari fosil merupakan sumber energi yang tidak terbaharukan. Sementara itu sampai saat ini, sumber energi utama yang digunakan oleh masyarakat Indonesia berasal dari fosil. Saat ini Indonesia berada dalam krisis energi karena sangat bergantung pada bahan bakar fosil terutama minyak bumi yang memberatkan APBN dan menguras devisa negara. Hal ini dikarenakan cadangan minyak bumi di Indonesia kian menipis dan harus mengimpor kebutuhan minyak bumi dari luar negeri, oleh sebab itu, Indonesia harus memiliki kemampuan (knowledge and technology) yang dipadukan dengan kearifan local (wisdom) untuk mengatasi permasalahan energi ini. Dari beberapa pilihan sumber energi alternatif terbaharukan, salah satu yang paling potensial dikembangkan di Indonesia adalah dengan teknologi bioetanol. Pengembangan sumber energi bioetanol ini sangat cocok dilakukan mengingat sumber energi ini berasal dari bahan nabati yang merupakan sumber daya alam yang mudah diperbaharui dan banyak tersedia di Indonesia. Kabupaten Blitar merupakan sebuah kawasan di Provinsi Jawa Timur yang tanahnya tergolong subur dan sangat potensial digunakan sebagai penghasil bahan baku pembuatan bioetanol. Sampai saat ini sebagian besar masyarakat di Kabupaten Blitar bekerja di sektor pertanian dan masih cukup banyak yang masuk dalam kategori masyarakat miskin. Kondisi ini dikarenakan produk hasil pertanian dijual mentah (tanpa diolah) dan memiliki harga jual yang relatif rendah, sementara itu biaya untuk perawatan tanaman pertanian cukup mahal. Kondisi ini mendorong inovasi pemberdayaan masyarakat di bidang teknologi bioetanol untuk memecahkan persoalan kelangkaan sumber energi fosil sekaligus sebagai solusi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Blitar.


Keywords


Pemberdayaan Masyarakat; Teknologi Bioetanol; Sumber Energi Alternatif; Peningkatan Ekonomi Masyarakat.

Full Text:

PDF

References


Amilyaayu. (2011, April 12). Bab II: Gambaran Umum BPS Kabupaten Blitar. Retrieved from Academia.edu: https://www.academia.edu/8898614/BAB_II_Gambaran_Umum_BPS_Kab_Blitar

Arif, S. (2012, Oktober 2). Warga Miskin di Blitar Meningkat 70 Ribu Jiwa. Retrieved from Sindonews.com: https://daerah.sindonews.com/berita/676118/23/warga-miskin-di-blitar-meningkat-70-ribu-jiwa

Azhar, K. A. (2016, April 25). Transportasi Darat. Retrieved from Biro Penerbit KMTS FT UGM: http://www.bptsugm.com/2016/04/transportasi-darat.html

BPS Kab. Blitar & Bapeda Kab. Blitar. (2018). Kabupaten Blitar dalam Angka 2018. Blitar: Badan Pusat Statistik Kabupaten Blitar.

BPS Kabupaten Blitar. (2020). Kabupaten Blitar Dalam Angka 2020. Blitar: Badan Pusat Statistik Kabupaten Blitar.

Frastuti, M., & Royda. (2020). Faktor Ekonomi yang Mempengaruhi Minat Konsumen Untuk Menggunakan Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap di Kota Palembang. BISEI: Jurnal Bisnis dan Ekonomi Islam, V(2), 49-60.

Habib, M. A. (2015). Pergeseran Nilai dan Dukungan Sosial Keluarga Pada Orang Tua Lanjut Usia (Studi Kasus Pada Lansia Miskin di Kabupaten Blitar). Komunitas, IV(2), 1-10.

Habib, M. A. (2021). Kajian Teoritis Pemberdayaan Masyarakat dan Ekonomi Kreatif. Ar Rehla: Journal of Islamic Tourism, Halal Food, Islamic Traveling, and Creative Economy, I(2), 106-134. Retrieved from https://doi.org/10.21274/ar-rehla.v1i2.4778

Hambali, E. (2008). Teknologi Bioenergi. Jakarta: PT. Agromedia Pustaka.

Hudaya, T. (2016). Potensi, Pengalolaan, dan Teknologi Pemanfaatan Biomassa serta LIstrik Terbarukan untuk Ketahanan Energi Indonesia di Masa Depan. Bandung: Repository Universitas Katolik Parahyangan. Retrieved from http://repository.unpar.ac.id/bitstream/handle/123456789/365/ORASI_Dies_Natalis_FTI%202016_Tedi%20Hudaya_Potensi_Pengelolaan_dan_Teknologi-p.pdf?sequence=1&isAllowed=y

Kuncahyo, P., Fathallah, A., & Sanuri, S. (2013). Analisa Prediksi Potensi Bahan Baku Biodiesel Sebagai Suplemen Bahan Bakar Motor Diesel di Indoesia. Jurnal Teknik ITS, II(1), 62-66.

Mustanir, A., Ibrahim, M., Sapri, S., & Razak, M. R. (2020). Participatory Rural Appraisal: Transect dan Matriks Budidaya Pertanian dalam Pemberdayaan Masyarakat Penyiapan Kebun Bibit Desa. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 703-713.

Purnomo, B. C., Widiyanto, A., Munahar, S., Purwantini, A. H., Muliawanti, L., & Rosyidi6, M. I. (2020). Implementasi Energi Biogas Sebagai Energi Alternatif Pembangkit Listrik di Kabupaten Boyolali. CARADDE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, III(2), 219-228.

Safitri, E. (2013). Bioetanol dari Singkong. Samarinda: Slideshare. Retrieved from https://www.slideshare.net/ekafitryalone/makalah-bioetanol-dari-singkong

Soesilo, Y. H., & Agus Suman, D. K. (2008). Penyebab Kemiskinan Masyarakat Tani (Studi di Dusun Ngebrong, Desa Tawangsari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang). Journal of Indonesian Applied Economics, II(1), 57-67.

Suroso. (2015). Kilang Pengolahan BBM Dioptimalkan. Harian Pagi Jawa Pos.

Wiratmaja, I. G., & Elisa, E. (2020). Kajian Peluang Pemanfaatan Bioetanol Sebagai Bahan Bakar Utama Kendaraan Masa Depan di Indonesia. Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Undiksha, VIII(1), 1-8.

Yakinudin, A. (2016). Bioetanol Singkong Sebagai Sumber Bahan Bakar Terbaharukan dan Solusi Untuk Meningkatkan Penghasilan Petani Singkong. Bogor: Repository Institut Pertanian Bogor. Retrieved from http://ipb.ac.id/lombaartikel/pendaftaran/uploads/s1/teknologi-dan-energi/artikel_ilmiah_bioetanol.pdf




DOI: https://doi.org/10.26618/equilibrium.v10i1.6618

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Equilibrium: Jurnal Pendidikan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Diterbitkan:

Program Studi Pendidikan Sosiologi 
Keguruan dan Ilmu Pendidikan 
Universitas Muhammadiyah Makassar 
Alamat: Jalan Sultan Alauddin No 259 
Email: jurnalsosiologi@unismuh.ac.id   

Bekerjasama Dengan Asosiasi Program Studi Pendidikan Sosiologi dan Antropologi Indonesia (APPSANTI)


 

Lisensi Creative Commons
Karya ini dilisensikan dengan Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 .

Lihat Statistik Saya