KH ABD MUIN YUSUNF: PERJUANGAN, PEMIKIRAN DAN PENGARUHNYA DI SULAWESI SELATAN
Abstract
Sebutan Anregurutta baru muncul kemudian populer di sekitar awal tahun 2007. Sebutan ini dinisbatkan pada seorang figur ulama yang diakui keilmuannya, dan telah banyak memberikan sumbangsih dakwah bagi perkembangan Islam di tanah Bugis Makassar. Oleh karena itulah, maka KH Abdul Muin Yusuf bagi generasi kini menyebutnya Anregurutta (mahaguru agama Islam) yang dihormati. Mengapa? Karena KH Abdul Muin Yusuf, selain ahli hukum perbandingan mazhab, beliau juga adalah seorang aktivis, baik di bidang politik dan dakwah. Beliau pernah menjadi anggota DPRD selama dua periode, menjadi ketua Majelis Ulama Sulawesi Selatan, penulis tafsir al-Quran dalam bahasa Lontara Bugis, pejuang kemerdekaan dan sempat bergabung dengan gerakan Darul Islam-Tentara Islam Indonesia (DI/TII) bersama Abdul Qahhar Mudzakkar. KH Abdul Muin Yusuf memang wajar dikenang dan ditulis sejarahnya sebagai pejuang dan pemikir, sehingga wajar jika dalam tulisan ini penulis tertarik mengangkatnya sebagaimana sebuah tema yang agak unik ini.
Kata kunci: Anregurutta; Pesantren, Tafsir Al-Quran Lontara BugisFull Text:
PDFReferences
Abdullah, Sulaiman. 2005. Riwayat Hidup Singkat. t.p.
Abu Zahrah, Muhammad Ibn Taimiyah Hayatuh wa Asrruh Ar’ara’uh wa Fikruh. Mesir: Dar al-Fikr al-‘arabi. t.th.
Azra, Azyumardi. Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII-XVIII. Bandung: Mizan. 1998.
As’ad, HM. Kitab al-Ibanah al-Bugisi an Sullam al-Diniyah al-Islamiyah. Sengkang. t.p. 1552 H.
Arief, Syamsuddin. Jaringan Pesantren di Sulawesi Selatan. Disertasi: Program Pascasarjana UIN Alauddin Makassar.
Gonggong, Anhar. Abdul Qahhar Muzakkar, dari Patriot Hingga Pemberontakan. Jakarta: Gramedia. 1992.
Syarif Hidayatullah. Jakarta. 1427 H/2007 M.
Yusuf, Abd. Muin. KH Abd Muin Yusuf: Perjuangan, Pemikiran dan Pengaruhnya di Sulawesi Selatan. Balitbang Diklat Puslitbang Lektur Keagamaan. Jakarta. 2009
------------. Al-Khotbah al-Mibariyah. 1994.
------------. Fiqh Muqarram. t.p.1953.
------------. Tafsere Akorang Ma’basa Ogi’ (Tafsir Al Quran dalam bahasa Bugis) yang penulisannya diselesaikan selama 8 tahun, terhitung sejak tahun 1998 hingga tanggal 20 Oktober 1996. Kitab ini ditulis dengan memakai huruf aksara Lontara
Refbacks
- There are currently no refbacks.