Multicultural Values: An Analysis of the Indonesian Literacy Disregard

Slamet - Slamet

Abstract


The background of this study is a pluralistic and multicultural Indonesian nation-state from culture, religion, ethnicity, ethnicity, social, and territorial heritage as a prehistoric / pre-literacy era that often arises due to conflict due to friction from a variety of diversity, so there needs to be a solution as a solution to the application of multicultural values to an educational institution. The purpose of this study is to describe: 1) the social system; 2) belief system; 3) science and technology; 4) artistry; 5) agriculture; and 6) shipping. This type of research is designed using a descriptive approach, while the form of research uses a content analysis model, then in practice, it refers to the content analysis procedure. The results of the study concluded that one of the major problems of this nation is the awareness of the identity of a nation-state. This is due to 2 (two) waves of social change, namely globalization and democracy. At the global level, in addition to the existence of world powers such as in politics and trade, there is also a power that wants people to have an awareness of their identities, so we need a unity of the nation that is awareness in the container and frame of the Unitary State of the Republic of Indonesia.

Keywords: Multicultural Values;prehistoric

 

Latar belakang kajian ini adalah negara-bangsa Indonesia yang plural dan multikultur dari budaya, agama, etnis, suku, sosial,  dan kewilayahan sebagai warisan jaman prasejarah/praaksara yang sering muncul adanya konflik disebabkan oleh adanya gesekan dari berbagai keragaman, sehingga perlu adanya solusi sebagai jalan pemecahan dengan penerapan nilai-nilai multikultur pada sebuah institusi pendidikan. Tujuan  kajian ini  adalah mendeskripsikan:  1) sistem sosial kemasyarakatan; 2) sistem kepercayaan; 3) ilmu pengetahuan dan teknologi; 4) kesenian; 5) pertanian; dan 6) pelayaran. Jenis penelitian  didesain dengan menggunakan pendekatan  deskriptif, sedangkan bentuk penelitian digunakan model analisis isi (content analysis), maka dalam pelaksanaannya mengacu pada prosedur analisis isi. Hasil penelitian diperoleh simpulan bahwa  salah satu masalah besar bangsa ini  adalah  kesadaran identitas suatu negara-bangsa. Hal ini disebabkan  adanya 2 (dua) gelombang perubahan sosial, yaitu globalisasi dan demokrasi. Pada tingkat global selain adanya kekuatan-kekuatan dunia seperti dalam bidang politik dan perdagangan, muncul pula kekuatan yang menginginkan orang memiliki kesadaran akan identitasnya, maka diperlukan sebuah persatuan bangsa yaitu kesadaran dalam wadah dan bingkai NKRI.

Kata kunci:  Nilai-Nilai Multikulrutal; Prasejarah


Keywords


nilai-nilai multikulrutal; prasejarah

Full Text:

Download

References


Creswell, W. John. (2009). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Third Edition. California: Thousand Oaks.

Gazalba, Sidi.(1981). Pengantar Sejarah sebagai Ilmu. Jakarta: Bhatara Karya Aksara.

Mahfud, Choirul.(2011). Pendidikan Multikultural. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Naim, Ngainun dan Sauqi, Achmad.(2011). Pendidikan Multikultural: Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Parekh, Bhikhu.(2012). Rethinking Multiculturalism: Keberagaman Budaya dan Teori Politik. Yogyakarta: Kanisius.

Slamet,etc. (2017). The Implementation of Multicultural Values in The Education Institution. Journal of Education Development. Vol: 5, No. I, 2017.

Slamet. (2016). Penerapan Nilai-nilai Multikultural dalam Institusi Pendidikan. Majalah Pawiyatan,Vol: XXIII, No. I, Mei 2016.

Slamet. (2017).Pengembangan Model Manajemen Pelatihan Penyusunan Bahan Ajar Berbasis Nilai-nilai Multikultural bagi Guru Sejarah SMA. Disertasi Tidak Dipublikasikan. Semarang: Universitas Negeri.

Supardan, Dadang.(2005). Pembelajaran Sejarah Berbasis Pendekatan Multikultural dan Perspektif Sejarah Lokal, Nasional, dan Global dalam Integrasi Bangsa. Disertasi. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia. Tidak dipublikasikan.

Supriyoko (2011). Membangun Indonesia: Menuju Masyarakat Multikultural dalam Persepktif Pendidikan. Makalah.Yogyakarta: Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa.




DOI: https://doi.org/10.26618/jed.v5i1.2838

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 JED (Jurnal Etika Demokrasi)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.