Cerita Rakyat Banjar: Sebuah Alternatif Pola Pendidikan Sosial Budaya Masyarakat Lahan Basah di Kalimantan

Laila Azkia, Yuli Apriati, Cucu Widaty, Alfisyah ., M. Yasir Rizqullah, Rudini .

Abstract


Latar belakang penelitian ini adalah peningkatan jumlah tontonan yang dilakukan oleh masyarakat Banjar dari berbagai kalangan melalui media online maupun offline. Hal ini menyebabkan generasi sekarang semakin tidak mengetahui cerita rakyat Banjar. Namun, cerita rakyat adalah salah satu cara terbaik untuk mengajarkan nilai-nilai sosial budaya. Cerita rakyat adalah jenis legenda lisan yang berlangsung dari generasi ke generasi. Cerita rakyat mengajarkan kita nilai-nilai budaya yang dapat kita gunakan sepanjang hidup kita. Akibatnya, cerita rakyat merupakan salah satu kekayaan budaya yang harus dilestarikan. Sayangnya, cerita rakyat jarang diketahui atau didongengkan oleh masyarakat saat ini. Oleh karena itu, tujuan dari tim peneliti dalam penelitian ini adalah untuk mengumpulkan semua cerita rakyat Banjar dari aspek teks, latar belakang, makna, dan nilai yang terkandung di dalamnya. Harapan publikasi penelitian ini adalah agar cerita rakyat Banjar diperkenalkan kembali kepada masyarakat Banjar dan seluruh masyarakat Indonesia. Dalam penelitian ini, pendekatan diskriptif kualitatif digunakan. Penelitian ini akan mengumpulkan berbagai cerita rakyat yang masih diceritakan secara lisan. Nilai sosial budaya yang terkandung di dalamnya akan dipelajari kemudian.

Keywords


Cerita Rakyat; Banjar; Nilai

Full Text:

PDF

References


Afifah, S. H., Respati, R., & Hidayat, S. (2022). Peran lagu anak terhadap penanaman nilai karakter siswa di Sekolah Dasar. Attadib: Journal of Elementary Education, 6(1), 38–54.

Alfisyah. (2019). Tradisi makan urang Banjar (kajian folklor atas pola makan masyarakat lahan basah. Padaringan, 1(3), 97-109. PADARINGAN (Jurnal Pendidikan Sosiologi Antropologi), 1(2), 97–109.

Apriati, Y., Alfisyah, & Azkia, L. (2020). Revitalisasi Folk Song ( Nyanyian Rakyat ) Sebagai Media Penanaman Nilai Dikalangan Masyarakat Banjar Kalimantan Selatan media dimana nyanyian dapat disampaikan dan diperdengarkan melalui tehnologi audio maupun video maka nyanyian tradisional yang mengand. 9(2), 1109–1119.

Asnawi. (2020). Kategore dan fungsi sosial teks cerita rakyat masyarakat banjar hulu sebagai pengukuh warisan kebudayaan lokal bangsa. 9(3). Jurnal Sastra Indonesia, 9(3).

Constantine, R. (2018). Folklore and Legends. Encyclopedia of Marine Mammals, 384–385. https://doi.org/10.1016/b978-0-12-804327-1.00131-x

Danandjaja, J. (1984). Folklor Indonesia: Ilmu Gosip, dongeng, dan lain-lain. (Pustaka Ut).

Danandjaja, James. (1994). Metode Mempergunakan Folklor sebagai Bahan Penelitian Antropologi Psikologi dalam Antropologi Psikologi: Teori, Metode, dan Perkembangannya. Rajawali Press.

Daud, A. (1997). Islam dan Masyarakat Banjar: Deskripsi dan Analisa Kebudayaan Banjar. Raja Grafindo Persada.

Endraswara. (2010). Foklor Jawa: Macam, Bentuk, Dan Nilainya. Penaku.

Indiarti, W. (2017). Nilai-nilai pembentuk karakter dalam cerita rakyat asal usul watu dodol. Jentera, 6(1).

Kurniawan, H. (2009). Sastra Anak dalam Kajian Strukturalisme, Sosiologi, Semiotika, hingga Penulisan Kreatif. Yogyakarta: Graha Ilmu. Graha Ilmu.

Lanhui Cai a, Kum Fai Yuen b, Diancen Xie a, Mingjie Fang c, X. W. a. (2021). Consumer’s usage of logistics technologies: Integration of habit into the unified theory of acceptance and use of technology. Technology in Society, 67. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.techsoc.2021.101789

Lincoln, Y. . dan G. E. G. (1985). Naturalistic Inquiry.

Mulyana, R. (2004). Mengartikulasikan Pendidikan Nilai. Alfabeta.

Sakti, B. P. (2017). Indikator pengembangan karakter siswa Sekolah Dasar, Magistra, 29(101), 1-10. Magistra, 29(101), 1–10.

Syakur, A. & Khoiroh, M. (2021). Local wisdom for civil religious harmony in Indonesia: An ethnographic investigation on Mbah Moni’s grave ritual in Babatan Village, Wiyung sub-district, Surabaya City. Jawa Timur Province. Kasetsart Journal of Social Sciences, 42(3), 674–681.




DOI: https://doi.org/10.26618/equilibrium.v12i1.12651

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Equilibrium: Jurnal Pendidikan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Diterbitkan:

Program Studi Pendidikan Sosiologi 
Keguruan dan Ilmu Pendidikan 
Universitas Muhammadiyah Makassar 
Alamat: Jalan Sultan Alauddin No 259 
Email: jurnalsosiologi@unismuh.ac.id   

Bekerjasama Dengan Asosiasi Program Studi Pendidikan Sosiologi dan Antropologi Indonesia (APPSANTI)


 

Lisensi Creative Commons
Karya ini dilisensikan dengan Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 .

Lihat Statistik Saya