STRATEGI MENGATASI KESULITAN BELAJAR MELALUI PENDEKATAN TABKIR DI PESANTREN NURUL HUDA PAKANDANGAN

A. Amiruddin, Rahmi Dewanti Palangkey, Tabhan Syamsu Rijal, Sumiati Sumiati

Abstract


Salah satu pendekatakan dalam dunia pendidikan pesantren adalah strategi Tabkir yaitu pendekatan pengawasan secara inten yang dilakukan oleh para guru dan pengurus pesantren dalam bimbingan belajar santri di pesantren. Penelitian ini betujuan untuk mendiskripsian pelaksanaan tabkir di pesantren dalam rangka menyelesaikan masalah anak sulit belajar di pesantren. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Penentuan informan dilakukan dengan strategi purposive sampling dan snow ball sampling. Jejaring data dilakukan dengan wawancara mendalam. Analisis data menggunakan analisis data reduksi data, display data dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tabkir di pesantren Nurulhuda Pakandagan merupakan system pengawasan dan bimbingan beajar santri yang efektif untuk meningkatkan disiplin belajar santri

Keywords


Tabkir, Bimbingan Belajar, Pesantren.

Full Text:

PDF

References


Christie Davies,.Goffman’s concepts of the total institution : Criticisms and revisions (Human studies: Vol. 12. No ½ Jun 1989)

Soedijati, Solidaritas dan masalah sosial kelompok waria(Bandung: UPPm, STIE Bandung, 1995)

Sutopo, Metode Penelitian Kualitatif Tinjauan Teoritis dan Praktis, (Surabaya: Visi Press Media, 2013)

Tohirin, Bimbingan dan konseling di sekolah dan madrasah berbasis integrasi ( Jakarta : Raja Grafindo persada, 2007)

Fajriyyah et al, Kyai dan pendidikan toleransi di pesantren (Intelektual: Jurnal pendidikan dan studi keislaman Vol. 11. No. 2. 2021)

Mamiq Gaza, Bijak menghukum siswa (Jogjakarta: AR-Ruzz media, 2012)

Hairit, Artamin, et al. Kultur Bimbingan dan Konseling di Pesantren Nurul Huda Pakandangan ( Shine :Jurnal Bimbingan dan Konseling, Vol 2 No 1 2021).


Refbacks

  • There are currently no refbacks.