Kemampuan Guru dalam Mengelola Kelas dan Pengaruhnya terhadap Peningkatan Belajar Siswa di SMA
Abstract
Penelitian ini berfokus pada evaluasi kemampuan guru dalam mengelola kelas dan dampaknya terhadap upaya peningkatan prestasi belajar siswa di SMA Negeri 1 Makassar. Penelitian lapangan ini mengidentifikasi tiga pokok permasalahan, yaitu gambaran kemampuan guru dalam mengelola kelas, upaya guru dalam meningkatkan prestasi belajar siswa melalui manajemen kelas, dan peningkatan prestasi belajar siswa di sekolah tersebut. Data diperoleh dari sumber literatur dan lapangan, dengan metode pengumpulan data melibatkan observasi, wawancara, dan angket. Analisis data dilakukan secara deskriptif naratif, dengan fokus pada kompetensi pedagogik, kepribadian, professional, dan sosial kemasyarakatan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru yang berhasil mengelola kelas dengan baik memiliki orientasi pada kompetensi tersebut, mampu menjalankan tugas sesuai harapan bersama, dan meningkatkan kualitas belajar siswa. Upaya guru termasuk menjalin hubungan baik dengan siswa, memahami latar belakang mereka, menguasai materi dengan penyajian menarik, menggunakan model belajar bervariasi, dan memberikan pembinaan khusus. Peningkatan prestasi belajar siswa melibatkan berbagai strategi, seperti latihan soal, tugas lapangan, kegiatan ilmiah, komunikasi hasil belajar, pertemuan dengan orang tua, penggunaan media pembelajaran, dan layanan bimbingan. Dengan pengelolaan kelas yang baik, nilai siswa meningkat signifikan, mencapai rentang 75 hingga 95, dibandingkan dengan nilai sebelumnya yang berkisar 60 hingga 90. Temuan ini menegaskan bahwa manajemen kelas yang efektif dapat berkontribusi pada peningkatan prestasi belajar siswa, baik dari segi akademis maupun non-akademis.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ali, Muhammad. (2010). Guru dalam Proses Belajar Mengajar. Cet. III; Bandung: Sinar Baru Algesindo.
Anwar, Idochi, Moch. (2006). Kepemimpinan dalam Proses Belajar. Cet. II; Bandung: Angkasa.
Arikunto, Suharsimi. (2000). Organisasi dan Administrasi Pendidikan dan Kejuruan. Cet. I; Jakarta: Rajawali.
Arikunto, Suharsimi. (2010). Manajemen Penelitian. Cet. I; Jakarta: Rineka Cipta.
E. Mulyasa. (2018). Standar Kompotensi dan Sertifikasi Guru. Cet. III; Bandung: Romaja Rosda Karya.
Muktar. (2013). Desain Pembelajaran Pendidikan agama Islam. Cet. II; Jakarta: Misaka Galiza.
M. Timothy, Stearns, & J. Ramon, Aldag. (1989). Madrasah Aliyahnagement (Cincinati: South-Western Publishing Co.
Sudjana, Nana. (2009). Metodologi Penelitian Karya Ilmiah, Disertasi, Tesis, Skripsi dan Makalah (Edisi I; Bandung: Sinar Garafika.
Sudjana, Nana. (1999). Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar (Cet. IV; Bandung: Sinar Baru.
Sugiono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R.D. Cet.VIII; Bandung Alfabeta.
Tilar, A.R. (2010). Paradigma Baru Pendidikan Nasional. Cet. I; Jakarta: Rineka Cipta.
Undang-Undang no. 20 Tahun 2003. (2013).tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) Jakarta: Sinar Grafika.
Usman, Uzer, Moh., (2013). Menjadi Guru Profesional, Cet. I; Bandung Remaja Rosdakarya.
Refbacks
- There are currently no refbacks.