URGENSI PENDIDIKAN AL-QUR’AN BAGI REMAJA DI ERA DIGITAL

Adistian Adistian, Mansyur Mansyur

Abstract


Artikel ini membahas tentang Urgensi Pendidikan Al-Qur'an bagi Remaja di Era Digital. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membahas tentang urgensi pendidikan Al-Qur'an dan langkah-langkah strategis pendidikan Al-Qur'an bagi remaja di era digital. Penelitian ini merupakan penelitian Library Research atau kajian pustaka. Urgensi pendidikan Al-Qur'an bagi remaja di era digital menekankan pada pemahaman akan pentingnya remaja bertanggung jawab terhadap agamanya, minimal dari perilaku sadar dalam membangun ibadahnya sebagai bagian dari ketaatan kepada Allah swt. Kedua, dapat mendorong remaja untuk mendapatkan pendidikan dan pembinaan akhlak, minimal interaksi dengan Al-Qur'an dapat meningkatkan pemahaman mereka terhadap isi bacaannya yang dapat mendorong perilaku baik mereka. Ketiga, dapat mendorong remaja untuk menghadapi ujian dan godaan, minimal remaja diharapkan mampu memahami bahwa ujian dan godaan merupakan salah satu cara untuk menguji keimanan dan kesabaran. Langkah-langkah strategis pendidikan Al-Qur'an bagi remaja dapat dilihat dari empat hal, yaitu: pertama, peran orang tua, sekolah dan masyarakat dalam pendidikan Al-Qur'an. Langkah strategisnya adalah di tangan orang tua remaja dapat diarahkan dan dibina kepada perbuatan-perbuatan yang terpuji. Selanjutnya sekolah dapat mengintegrasikan dengan pembelajaran umum dan pendidikan Al-Qur’an. Begitu pula masyarakat dapat memberikan dorongan dan pembinaan kepada remaja yaitu memberikan pendidikan dan dorongan kepada anak-anaknya tentang pentingnya pendidikan Al-Qur’an. Kedua, adanya pendampingan dan bimbingan secara masif. Langkah strategisnya adalah guru dapat meningkatkan kapasitasnya dalam hal pemahaman pendidikan Al-Qur’an. Begitu pula mengawal remaja dengan kegiatan pendampingan atau kelompok belajar Al-Qur’an sehingga dapat membangun hubungan emosional dengan peserta didik. Ketiga, adanya pengembangan keterampilan membaca dan menghafal Al-Qur’an. Langkah strategisnya adalah membangun kelas tahsin sebagai penguatan peningkatan kemampuan membaca, serta bagi remaja yang telah menghafal sesuai target dapat memberikan semacam reward sebagai bagian dari tekad dan semangatnya dalam menghafal Al-Qur’an. Dan yang keempat adalah kecintaan kepada Al-Qur’an. Langkah strategis yang dapat dilakukan adalah dengan mengadakan perlombaan-perlombaan yang berhubungan dengan Al-Qur’an seperti lomba tilawah, tahfidz dan lomba-lomba yang berhubungan dengan pengamalan nilai-nilai Al-Qur’an dengan metode kisah-kisah inspiratif dari tokoh-tokoh pecinta Al-Qur’an.

 

Kata Kunci: Pendidikan, Al-Qur’an dan Remaja

Full Text:

PDF

References


Kementerian Agama Republik Indonesia. Al-Qur’an hafalan Mudah Tajwid warna dan Terjemahan. Bandung: Cordoba, 2021.

Suyatno. Dasar-dasar Pendidikan. Cet.I; Jakarta Timur: Bumi Aksara, 2024.

Ramayulis. Ilmu Pendidikan Islam. Cet. XII;Jakarta:Kalam Mulia, 2015.

Lal, Ansori. Ulumul Qur’an;Kaidah-Kaidah Memahami Firman Tuhan. Cet: III; Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2016.

Usman. Ulumul Qur’an. Cet.I; Penerbit Teras: Yogyakarta, 2009.

Muhammad, Abi ‘Abdillah Ibn Ismail Ibn Ibrahim Ibn Mugirah, Bardizbah al-Bukhari al-Ja’fi, Shahih al-Bukhari, Juz IV. Beirut: Dar-al-Kutub al-‘Ilmiyyah, 1992.

Nurhidayah,dkk. Nilai-nilai Pendidikan Islam dalam Haflah Tilawah Al-Qur’an pada Upacara pernikahan Masyarakat Kecamatan Bolo Kabupaten Bima, Repository UIN Alauddin Makassar (https://repositori.uin-alauddin.ac.id/26543/1/ Nurhidayah_80200219046), 2022.

Pellyani, dkk. Tinjaun literatur: Tasawwuf sebagai Solusi Alternatif kedamauan Batin di kalangan Remaha (dalam pandangan Izzaty, dkk,“Perbedaan Pengetahuan Remaja Sebelum Dan Sesudah Diberikan Penyuluhan Tentang Gaya Pacaran Sehat Dengan Media Video”.di akses pada Jurnal Nashr al-Islam: Jurnal Kajian Literatur Islam (https://journalpedia.com/1/index.php/jkli/article/view/3044/3065), Vol.06, No 03 Agustus 2024.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.