THE RELATIONSHIP BETWEEN MATERNAL INCOME AND KNOWLEDGE LEVEL ABOUT STUNTING AMONG TODDLERS AT JATIMAKMUR INTEGRATED HEALTH POST BEKASI

Authors

  • IVANA SHAFA KHALISYA SUJUDI UNIVERSITAS TARUMANAGARA
  • FRANSISKA FARAH UNIVERSITAS TARUMANAGARA

DOI:

https://doi.org/10.26618/cahnaf90

Keywords:

Kata kunci, Pendapatan, Tingkat pengetahuan ibu tentang stunting, Stunting, Balita, Bekasi

Abstract

Kegagalan pertumbuhan pada anak usia dini, yang dikenal sebagai stunting, terjadi ketika kebutuhan nutrisi anak tidak terpenuhi secara konsisten dalam jangka waktu yang lama. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh kekurangan asupan gizi kronis, di mana konsumsi makanan harian tidak mencukupi untuk mendukung proses tumbuh kembang secara optimal. Untuk menilai status pertumbuhan anak, WHO menyediakan indikator standar, salah satunya adalah Z-score tinggi badan menurut usia (Height-for-Age Z-score/HAZ). Anak dikategorikan mengalami stunting apabila nilai HAZ kurang dari -2 standar deviasi, dan masuk dalam kategori stunting berat jika nilainya di bawah -3 standar deviasi. Stunting bukan disebabkan oleh satu faktor tunggal, melainkan merupakan hasil dari interaksi berbagai faktor kompleks, terutama keterbatasan ekonomi keluarga dan rendahnya pengetahuan ibu mengenai gizi anak—keduanya berpotensi membatasi akses terhadap makanan bergizi dan layanan kesehatan yang memadai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara kondisi ekonomi keluarga dan pengetahuan gizi ibu dengan kejadian stunting pada anak balita di Posyandu Jatimakmur, Bekasi. Penelitian dilaksanakan pada Januari hingga Maret 2025 dengan menggunakan desain studi potong lintang (cross-sectional) dan melibatkan 135 anak balita yang dipilih secara acak. Pengumpulan data dilakukan melalui pengukuran tinggi dan berat badan anak, serta penyebaran kuesioner daring yang diisi oleh pengasuh anak. Penelitian ini telah memperoleh izin resmi dan persetujuan etik sebelum pelaksanaannya. Analisis data dilakukan menggunakan perangkat lunak SPSS dengan uji Chi-Square dan Fisher’s Exact. Hasil analisis menunjukkan bahwa pendapatan rumah tangga yang rendah memiliki hubungan signifikan dengan angka kejadian stunting (p = 0,013; PRR = 4,167). Selain itu, tingkat pengetahuan ibu mengenai gizi juga terbukti berperan penting dalam menentukan status gizi anak. Kesimpulan dari penelitian ini menyatakan bahwa keterbatasan sumber daya ekonomi keluarga dan kurangnya pemahaman ibu terkait gizi anak memiliki keterkaitan yang signifikan dengan kasus stunting pada balita di wilayah Posyandu Jatimakmur, Bekasi.

References

Tjahjono HA, Aditiawati, Pulungan AB, Marzuki ANS, Rini EA, Himawan IW, et al. Perawakan Pendek pada Anak dan Remaja di Indonesia. 1st ed. Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia; 2017.

Prevalence of stunting, height for age (% of children under 5) [Internet]. Jakarta; 2019 [cited 2025 Jun 14]. Available from: https://data.worldbank.org/indicator/SH.STA.STNT.ZS

Margawati A, Astuti AM. Pengetahuan ibu, pola makan dan status gizi pada anak stunting usia 1-5 tahun di Kelurahan Bangetayu, Kecamatan Genuk, Semarang. Jurnal Gizi Indonesia (The Indonesian Journal of Nutrition). 2018 Aug 1;6(2):82–9.

Margawati A, Noer ER, Syauqy A, Fitranti DY, Purwanti R, Utami A. Variasi Menu Balita Stunting. 1st ed. Semarang: Penerbit: Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang; 2022.

Pehlke EL, Letona P, Hurley K, Gittelsohn J. Guatemalan school food environment: impact on schoolchildren’s risk of both undernutrition and overweight/obesity. Health Promot Int. 2016 Sep;31(3):542–50.

Ir. Ramang, Dra. Hj. Latifah. Penyelenggaraan Model Penguatan Peran Orangtua Dalam Pengasuhan 1000 HPK Pada Satuan PAUD. KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BALAI PENGEMBANGAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT SUMATERA SELATAN TAHUN 2018; 2018.

Munthe WS, Atikah RA, Candra A. Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Upaya Pencegahan Ibu dengan Kejadian Stunting. MEDIA KESEHATAN MASYARAKAT INDONESIA. 2023 Oct 1;22(5):337–41.

Pendek Pada Anak P, Di Indonesia R. IKATAN DOKTER ANAK INDONESIA 2017 PANDUAN PRAKTIK KLINIS IKATAN DOKTER ANAK INDONESIA.

Diktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat. Pemberantasan Sarang Nyamuk dengan 3M Plus [Internet]. Kemenkes RI. 2023 [cited 2025 Jun 18]. Available from: https://ayosehat.kemkes.go.id/pemberantasan-sarang-nyamuk-dengan-3m-plus

Tenri Angka A, Kelurahan Tonrokassi Timur Di Wilayah Kerja Puskesmas Tamalatea Kabupaten Jeneponto Andi Tenri Angka D, Abd Kadir No J, Baru B, Tamalate K, Makassar K, et al. Hubungan Pengetahuan Dan Status Ekonomi Terhadap Kejadian Stunting Yenni Universitas Indonesia Timur Makassar. Jurnal Riset Rumpun Ilmu Kedokteran (JURRIKE). 2022;1(2).

Olsa ED, Sulastri D, Anas E. Hubungan Sikap dan Pengetahuan Ibu Terhadap Kejadian Stunting pada Anak Baru Masuk Sekolah Dasar di Kecamanatan Nanggalo. Jurnal Kesehatan Andalas. 2018 Feb 20;6(3):523.

Hapsari W, Ichsan B. HUBUNGAN PENDAPATAN KELUARGA, PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI, TINGGI BADAN ORANG TUA, DAN TINGKAT PENDIDIKAN AYAH DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK UMUR 12- 59 BULAN. The 13th University Research Colloqium 2021. 2021;

Amalia AR, Rasyida AU, Buana AW, Adam OM. HUBUNGAN ANTARA PENDAPATAN KELUARGA, POLA PEMBERIAN MAKAN, DAN PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI DENGAN KEJADIAN STUNTING DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANGKINGAN. SURABAYA BIOMEDICAL JOURNAL. 2023;

Nur Zannah A, Iman Sari A, Handayani Y. Hubungan Status Sosial Ekonomi dengan Kejadian Stunting pada Balita Usia 12-60 Bulan Di Puskesmas Kaliwates. Vol. 4. 2023.

Soofi SB, Ariff S, Khan GN, Habib A, Kureishy S, Ihtesham Y, et al. Effectiveness of unconditional cash transfers combined with lipid-based nutrient supplement and/or behavior change communication to prevent stunting among children in Pakistan: a cluster randomized controlled trial. Am J Clin Nutr. 2022 Feb;115(2):492–502.

Putra RAJ, Irawati D, Zubaidi. THE RELATIONSHIP BETWEEN SOCIOECONOMIC STATUS AND INCIDENCE OF STUNTING IN TODDLERS AT KARANG TALIWANG HEALTH CENTER, MATARAM. 2022 Dec;6(2). Available from: http://ejournal.uika-bogor.ac.id/index.php/PROMOTOR

Amahorseja AR, Suryanegara W, Bagus I, Utama Wija E. HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PRAKTIK PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT ORANGTUA BALITA TERHADAP KEJADIAN STUNTING DI KECAMATAN CONGGEANG KABUPATEN SUMEDANG TAHUN 2018. Jurnal Ilmiah WIDYA. 19AD Jul;6.

Dhefiana T, Reni Suhelmi, Hansen. Hubungan Penerapan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Orang Tua Dengan Kejadian Stunting Di Kelurahan Air Hitam Kota Samarinda. Sanitasi: Jurnal Kesehatan Lingkungan. 2023 Feb 28;16(1).

Valentine Elfrida A, Mardina Lubis B, Rina Ramayani O, Sari Sitorus M. Analisis Hubungan Tingkat Pendidikan dengan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Stunting dan Faktor Risiko di Kecamatan Medan Denai. Vol. 26. 2024.

Kurniati PT. HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI PUSKESMAS SUNGAI DURIAN KABUPATEN SINTANG TAHUN 2021. Jurnal Medika Usada. 2022 Feb;(1).

Wati DP, Ichsan B. HUBUNGAN TINGKAT PENDAPATAN DAN DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA BALITA [Internet]. Available from: http://journal.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM

Ahyana R, Zara N, Mardiati. Hubungan Pola Pengasuhan Dan Status Sosial Ekonomi Keluarga Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 24-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Muara Satu Kota Lhokseumawe. Jurnal Kesehatan Almuslim. 2022 Apr;8.

Downloads

Published

2025-08-04