PENGARUH PEMBERIAN VITERNA DENGAN DOSIS BERBEDA PADA PAKAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN SINTASAN BENIH IKAN NILA (Oreocromis niloticus)

Riza Fadilah, Darmawati Darmawati, Nur Insana Salam

Abstract


Pakan merupakan komponen penentu dalam budidaya sehingga perlu dioptimalkan penggunaannya, salah satunya dengan penambahan suplemen viterna yang dapat membantu pencernaan makanan. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemberian viterna dengan dosis berbeda pada pakan terhadap pertumbuhan, FCR dan sintasan benih ikan nila (Oreochromis niloticus). Penelitian ini mengunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan tersebut yaitu penambahan viterna 15 ml/kg pakan, 20 ml/kg pakan, 25 ml/kg pakan, dan tanpa penambahan viterna (kontrol). Penambahan viterna pada pakan komersil (PF1000) dilakukan dengan metode spray sesuai dosis  perlakuan, lalu dikering anginkan pada suhu ruang selama ± 10 menit. Ikan nila yang digunakan adalah benih umur 25 hari dengan panjang berkisar 4-5 cm dan dipelihara dalam waskom plastik dengan padat tebar 30 ekor/wadah (2 ekor/L). Pemberian pakan uji sebanyak 5% dari bobot tubuh dengan frekuensi 3 kali sehari (08.00, 13.00, dan 18.00 wita) selama 30 hari pemeliharaan. Parameter utama yang diukur yaitu laju pertumbuhan spesifik, FCR dan sintasan. Hasil penelitian menunjukkan penambahan viterna pada pakan memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap laju pertumbuhan spesifik, food convertion ratio (FCR), dan sintasan benih ikan nila. Hasil terbaik diperoleh pada perlakuan C (penambahan viterna sebanyak 20 ml/kg pakan) yaitu laju pertumbuhan spesifik sebesar 1,63% per hari, FCR sebesar 1,15, dan sintasan sebesar 94,66%.


Keywords


viterna, pertumbuhan, FCR, sintasan, benih nila

Full Text:

PDF

References


Aprilia P., S. Karina, S. Mellisa. 2018. Penambahan suplemen viterna plus pada benih ikan patin (Pangasius sp.). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kelautan dan Perikanan, Unsyiah,Volume 3, Nomor 1: 66-75.

Dehaghani PG. Baboli MJ, Moghada, AT, Nejad SZ, Pourfarhadi M. 2015. Effect of synbiotic dietary supplementation on survival, growth performance, and digestive enzyme activities of common carp (Cyprinus carpio) fingerlings. Czech Journal of AnimalScience60: 224-232. doi: 10.17221/8172-CJAS.

KKP [Kementrian Kelautan dan Perikanan]. 2021. Produksi Perikanan Tawar. Direktorat Perikanan Budidaya Tahun 2021. Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Mufidah, N. B. W. Rahardja, B. S. Dan Satyantini, W. H. 2009. Pengkayaan Daphnia spp. Dengan viterna terhadap kelangsungan hidup dan pertumbuhan larva ikan lele dumbo (Clarias gariephinus). Jurnal ilmiah perikanan. Dan kelautan. V :1 (1).

Rafiq. 2017. Pengaruh probiotik viterna terhadap pertumbuhan ikan lele dumbo (Clarias gariepinus). UNY: Yogyakarta. Wedemeyer, G.A and Yasuke. 1977. Clinical Methos for The Assessment on The Effect of Enviromental Stress on Fish Health. Technical Paper of The US Departement of The Interior Fish and The Wildlife Service, 89 : 1-17.

Rosyadi et al. 2014. Pengaruh penambahan probiotik pada pakan buatan terhadap pertumbuhan ikan baung. Jurnal Dinamika pertanian. Pekanbaru.

Ridlo,A., Subagiyo. 2013. Pertumbuhan, Rasio Konversi Pakan dan Kelulushidupan Udang Litopenaeus Vannamei yang Diberi Pakan dengan Suplementasi Prebiotik FOS (Fruktooligosokarida). Universitas Diponegoro. Semarang Vol. 2 No 4 : 1 – 8.

Widigdo, B. 2013. Bertambak Udang dengan Teknologi Biocrete. Kompas Media Nusantara. Jakarta.




DOI: https://doi.org/10.26618/octopus.v9i2.7074

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Riza Fadilah, Darmawati Darmawati, Nur Insana Salam

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
OCTOPUS: Jurnal Ilmu Perikanan under by Creative Commons Attribution-NoDerivatives 4.0 International License.