Membentuk Resiliensi Khalayak Pengguna Media Sosial di Kota Makassar melalui Pendidikan dan Literasi Digital

Sri Riski Wulandari, Irmawati Thahir

Abstract


Resiliensi merupakan kemampuan yang wajib dimiliki oleh pengguna media sosial. Resiliensi membantu masyarakat untuk dapat menghadapi berbagai tantangan dan efek dari media sosial. Kemampuan resiliensi yang memadai dapat membantu masyarakat untuk meminimalisir efek negatif dari penggunaan media sosial dan mendapatkan pengalaman yang cenderung positif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis kemampuan resiliensi khalayak pengguna media sosial (Instagram dan Facebook) di kota Makassar dan pentingnya pendidikan serta literasi digital untuk membentuk resiliensi masyarakat. Penelitian ini bertempat di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah mix methods, yaitu metode kuantitatif dengan jumlah sampel penelitian 236 orang (119 responden Instagram dan 117 responden Facebook) dan kualitatif dengan wawancara terhadap 3 (tiga) orang pakar/pegiat pendidikan dan literasi digital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa resiliensi responden khalayak Instagram dan Facebook cenderung tinggi, yakni sebesar 66,4% pada responden Instagram dan 75,2% pada responden Facebook, sebanyak 33,6% responden Instagram dan 24,8% responden Facebook masih memiliki tingkat resiliensi yang rendah, serta pendidikan dan literasi digital menjadi salah satu solusi yang dapat dilakukan untuk membentuk resiliensi masyarakat.


Keywords


resiliensi khalayak, media sosial, Instagram dan Facebook.

Full Text:

PDF

References


Arizaldy, R., & Alfadil, M. T. (2021). The Influence Of The Application Of Power Point Learning Media On Ict Learning Outcomes. Jurnal Galeri Pendidikan, 1(01).

Ayu, S. (2017). Pengaruh Otonomi Pendidikan terhadap Peningkatan Mutu SMA UNISMUH Makassar (Doctoral dissertation, Muhammadiyah University Makassar).

Goble, Frank G. 2010. Mazhab Ketiga: Psikologi Humanistik Abraham Maslow.

Gunawan, Budi dan Barito M. Ratmono. 2020. Kebohongan di Dunia Maya: Memahami Teori dan Praktik-Praktiknya di Indonesia. Jakarta: KPG (Kepustakaan Populer Gramedia).

Hendriani, Wiwin. 2019. Resiliensi Psikologis Sebuah Pengantar. Jakarta: Prenadamedia Group.

Holmes, David. 2012. Media, Teknologi, dan Masyarakat. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Jennings dan Susan Thompson. 2002. Fundamentals of Media Effects. New York: Mc Graw-Hill.

Littlejohn, Stephen W dan Karen A. Foss. 2011. Teori Komunikasi: Theories of Human Communication. Jakarta: Salemba Humanika.

McQuail, Dennis. 2010. Mass Communication Theory 6th Edition. London: SAGE Publications.

Nasrullah, Rulli. 2015. Media Sosial Perspektif Komunikasi, Budaya, dan Sosioteknologi. Jakarta: Simbiosa Rekatama Media.

Nuruddin. 2009. Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada. Toffler, Alvin. 1980. The Third Wave. New York: Routledge.

Ramly, R. A., & Ayu, S. (2022). Pengaruh Media Sosial Terhadap Hasil Belajar Siswa. Jurnal Kependidikan Media, 11(3), 107-119.

Ramly, R. A., & Ilham, I. (2022). Penggunaan Quipper School Terhadap Hasil Belajar Siswa Smp Negeri 2 Campalagian Polewali Mandar. Jurnal Kependidikan Media, 11(2), 65-74

Unde, Andi Alimuddin. 2015. Televisi dan Masyarakat Pluralistik. Jakarta: Prenadamedia Group.

Yogyakarta: Kanisius.




DOI: https://doi.org/10.26618/jkm.v11i3.10585

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Kependidikan Media

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 

View My Jurnal Kependidikan Media Stats

Flag Counter

 


Lisensi Creative Commons

Kromatin: Jurnal Kependidikan Media  is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 Internasional LicenseCopyright © Educational Technology Department, Universitas Muhammadiyah Makassar. (p-ISSN 2089-8444, e-ISSN 2964-7355)