INDIEGEURILLAS MENAMPILKAN CITA RASA KEARIFAN LOKAL DALAM ART|JOG|8
Abstract
Ditengah pelaku seni rupa Indonesia yang notabene merupakan seniman dari yang terbentuk dari pendidikan disiplin ilmu Seni Murni, terdapat keunikan dan bisa dikatakan suatu gebrakan baru dalam dunia desain. Indonesia memiliki seniman muda berlatar belakang pendidikan Desain Interior dan Desain Komunikasi Visual dari Institut Seni Indonesia Yogyakarta yakni Indiegeurillas. Meskipun Indiegeurillas berlatar belakang pendidikan Desain, mereka eksis sebagai seniman dan mampu melahirkan karya-karya yang memiliki cita rasa estetika yang tinggi dan mampu memberikan pengaruh postitif kepada penikmat seni dan masyarakat.
Anggota Indieguerillas lahir dan besar di pantai utara Jawa Tengah yang berkolaborasi sejak 1999, dan kini berdomisili di Yogyakarta. Hal ini membuat Indieguerillas selalu membuat karya yang sarat dengan kebudayaan Jawa, antara lain falsafah hidup orang Jawa, wayang, pasar tradisional, permainan tradisional, arsitektur khas Jawa, mata pencaharian orang Jawa, produk-produk khas Jawa, peribadatan orang Jawa, dan kondisi alam di Jawa. Indieguerillas juga terinspirasi oleh ikon-ikon populer dari komik, street art, video game yang dielaborasi baik melalui gambar, lukisan, patung, mural, animasi, atau instalasi. Selain hal tersebut, budaya urban juga menjadi inspirasi Indieguerillas dalam berkarya. Penguasaan berbagai medium serta kolaborasi teknik analog dan digital pun sangat terlihat dalam karya-karya Indieguerillas.Keywords
Full Text:
PDFReferences
Faisal, M. (2015). Antropologi Seni. FKIP: Unismuh Makassar.
Rakantaseta, Satriagama, “Sambutan Direktur Pameran ART|JOG|8”, Katalog Pameran ART|JOG|8 Infinity in Flux: The Unending Loop that Bonds the Artist and the Audience, Yogyakarta, Taman Budaya Yogyakarta 6 - 28 Juni 2015.
Soedarso Sp.,' 1992. “Seni Rupa Indonesia Di tengah-tengah Seni Rupa Dunia", dalam Jurnal Pengetahuan dan Penciptaan Seni II/01 - Januari 1992 ISSN, BP ISI Yogyakarta.
Witjaksono, Bambang ‘Toko’, “Kuratorial Pameran ART|JOG|8”, Katalog Pameran ART|JOG|8 Infinity in Flux: The Unending Loop that Bonds the Artist and the Audience, Yogyakarta, Taman Budaya Yogyakarta 6 - 28 Juni 2015.
Pertautan:
http://hot.detik.com/read/2014/04/16/135311/2556909/1059/terinspirasi-wayang-indieguerillas-selalu-bikin-karya-sarat-kultur-lokal [June 8 2015]
http://indieguerillas.com/ [June 8 2015]
http://seleb.tempo.co/read/news/2015/06/07/114672829/art-jog-dipuji-banyak-orang-diabaikan-pemerintah-daerah [June 8 2015]
https://web.facebook.com/pages/indieg uerillas/53899293536?sk=photos_stream [June 8, 2015]
DOI: https://doi.org/10.26618/jh.v6i1.11850
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Makassar
Alamat: Jalan Sultan Alauddin No 259
Email: harmoni@fkip.unismuhmakassar.ac.id
Indexed by: