‘LIMBAH BERBUNYI’ (Seni Pertunjukan Sebagai Media Kritik Terhadap Lingkungan)

BATARA SITOHANG

Abstract


Kondisi lingkungan yang semakin memprihatinkan perlu mendapat perhatian oleh semua disiplin ilmu, termasuk seni. Melalui kreatifitas seniman dimungkinkan untuk meciptakan karya seni yang bertajuk kritik terhadap realitas lingkungan, yang dapat mengajak dan memberi kesadaran bagi setiap orang agar memperhatikan kelestarian lingkungan. J Moong Satoso Pribadi lewat karya musiknya yang diberi tema ‘limbah berbunyi’ telah menginspirasi banyak seniman dan juga banyak orang untuk memperhatikan lingkungan. Lewat karyanya, Moong telah membuktikan bahwa tidak selamanya limbah itu menjadi sumber malapetaka bagi manusia tetapi bagi orang-orang yang kreatif hal ini bisa menjadi sesuatu yang memiliki nilai estetis.

Melalui tulisan ini, penulis melakukan kritik terhadap karya J Moong Santoso Pribadi dari perspekti kritik lingkungan. Kritik lingkungan ini sebenarnya dikhususkan pada kritik sastra yang bertemakan lingkunagan (ecocriticsm). Tetapi menurut penulis bahwa struktur bentuk komposisi suatu musik tidak jauh berbeda dengan struktur karya-karya sastra. Bahkan bila diuraikan secara rinci malah ada banyak persamaan di antara keduanya, dan itulah yang menjadi alasan penulis menggunakan teori ini untuk mengulas karya J Moong Santoso Pribadi.

Keywords


‘Limbah Berbunyi’; kritik lingkungan

Full Text:

PDF

References


Bahari, Nooryan. (2008). Kritik Seni. Yoyakarta.

Catriona Moore. (2015). Not Just Prety Picture. art as ecological communication, 345.

Faisal, Muh. (2018). Identity Contestation of Contemporary Painting Art in Makassar. Journal SCIRJ, 6(6), 15-24.

Feldman, Edmun Burke. ( 1967). Art as Image and Idea. New Jersey: Prentice Hall, Inc.

Glothfelty, C dan H. Froom . (1996). The Ecocritism Reader: Landmarks in Literary Ecology. London: University of Georgia Press.

Hardiman Budi, Francisco. ( 2003). Melampaui Positivisme dan Modernitas. Yogyakarta: Pustaka Filsafat.

Kwant, R.C. (1975). Manusia dan Kritik (terjemahan). Yogyakarta: Kanisius.

Marianto, M Dwi. (2017). Art and Life Force in a Quantum Perspective. Jogyakarta: Scritto Book Publisher.

Merriam Webster. ( 2008). Colligeate Dictionary . Yoyakarta.




DOI: https://doi.org/10.26618/jh.v8i1.11760

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Diterbitkan:
 
Program Studi Pendidikan Seni Rupa
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 
Universitas Muhammadiyah Makassar 
Alamat: Jalan Sultan Alauddin No 259 
Email: harmoni@fkip.unismuhmakassar.ac.id   

ISSN Print    : 2087-9865
ISSN Online : 3026-5002


Cited By: CrossRef
DOI: 10.26618


Creative Commons License